Home Industri CPO di Padang Rambun Dihentikan, Puluhan Buruh Nganggur??
Home industries--radarseluma.bacakoran.co
Koranradarseluma.net - Dengan adanya pemberhentian kegiatan di UMKM Home Industry Crude Palm Oil (CPO) milik Didi Supriadi yang berada di Kelurahan Padang Rambun, Kecamatan Seluma Selatan Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu.
Oleh Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Seluma, mulai Senin (5/8).
Seperti yang dikatakan Kepala DPMPTSP Kabupaten Seluma, Arlan Aksa, S Sos, dihentikannya seluruh kegiatan pengoperasian di pabrik mini CPO tersebut dikarenakan akan ada pos audit.
"Bukan ditutup, tapi berhenti dulu beroperasi. Karena mulai besok, Senen tanggal 5 Agustus akan diadakan pos audit. Tunggu hasil pos audit nanti kita sampaikan dengan pelaku usaha," sampai Arlan.
Hanya saja, dengan adanya pemberhentian pengoperasin pabrik hingga waktu yang tidak ditentukan. Membuat puluhan buruh yang bekerja di UMKM Home Industry Crude Palm Oil (CPO) milik Didi Supriadi yang berada di Kelurahan Padang Rambun meradang.
BACA JUGA:Terkendala Biaya, Meski Luka Parah, Keluarga Petani Kopi Korban Bacok Hanya Diwarat di Rumah
BACA JUGA:Anggota Polres Buru Keberadaan JK, Anak Pembacok Anggota Polisi
Pasalnya, para buruh yang mayoritas kalangan ibu-ibu rumah tangga ini telah menyatakan sikap. Siap berhadapan dengan pihak dinas terkait. Lantaran dianggap sudah mengusik tempat kerjanya yang selama ini telah membantu suami mereka memenuhi kebutuhan rumah tangga.
"Kenapa UMKM tempat kerja kami saja yang dilakukan pos audit, dihentikan pengoperasinnya sampai waktu yang tidak ditentukan. Apa dasarnya kan sudah lengkap semua izinnya. Jangan gara-gara 1 orang yang iri dengan pabrik ini, membuat kami puluhan buruh kehilangan pekerjaan dan jadi pengangguran," terang Eva Marnawati, salah seorang buruh.
Hal serupa juga disampaikan oleh para buruh lainnya. Seperti Novita yang juga menyatakan, jika dampak positif keberadaan UMKM home industry CPO kelapa sawit ini telah membantu biaya sekolah anak-anaknya. Sedangkan dampak negatif yang disebut-sebut segelintir orang yang iri tidak sesuai dengan fakta yang ada.