Warga Desa Simpang Seluma Masih Menderita, Masuk dan Keluar Desa Seberangi Sungai

Reporter: Eldo Fernando |

Editor: Erlin Marfiansya |

Jumat , 28 Jun 2024 - 06:40

Akses ke Desa Simpang, Masih sebrangi sungai--radarseluma.bacakoran.co

warga desa simpang seluma masih menderita, masuk dan keluar desa seberangi sungai                             
bacoan jemo kito - masyarakat desa simpang kecamatan seluma utara sangat berharap jembatan simpang segera dibangun oleh pemerintah, masyarakat sudah sering dijanjikan dan kini meminta kepada pemerintah bisa realisasikan pembangunan jembatan.
 
 
dikatakan warga desa simpang, tomi agustin bahwa masyarakat tidak ingin dijanjikan lagi, melainkan masyarakat inginkan jembatan itu dibangun. dikatakannya beberapa kali jembatan simpang akan dibangun, namun sampai saat ini masyarakat masih melalui jembatan air sungai dengan arus deras.
 
 
" jembatan putus sejak beberapa tahun silam, saat ini kami tidak ada jembatan, untuk akses ke luar desa kami menyebrangi sungai, hal itupun dilakukan disaat arus sungai tidak dalam. kalau berharap kami sangat berharap jembatan dibangun, kami tidak ingin dijanjikan lagi" jelas tomi.
baca juga:program dinkes seluma, pelayanan gratis dokter spesialis di desa
baca juga: dituntut 1 tahun 8 bulan, ph tiga terdakwa belanja operasional sekretariat dprd seluma minta dibebaskan
 
dilanjutkannya, jembatan simpang merupakan akses tercepat masyarakat desa simpang untuk beraktivitas baik untuk mengeluarkan hasil bumi maupun perjalanan masyarakat keluar desa.sampai saat ini ia mengatakan bahwa hanya sekedar informasi saja jembatan akan dibangun, akan tetapi belum ada realisasi.
 
"mengingat pembangunan jembatan desa simpang ini hanya janji tinggal janji yang diterima oleh masyarakat, maka dari itu saya tegaskan saat ini masyarakat simpang, sudah tidak butuh janji lagi, namun berharap penuh pembangunan jembatan tersebut dapat direalisasikan pembangunan" jelasnya.
 
sementara itu, diketahui bahwa sebelumnya dinas pupr kabupaten seluma di tahun 2023 lalu telah menganggarkan dana apbd sebesar rp 750 juta untuk pembangunan jembatan desa simpang ini. namun karena rusaknya jembatan tersebut terlanjur viral dan sampai ke pihak kementrian pupr pusat, hingga akhirnya pembangunan jembatan desa simpang ini diambil alih oleh kementrian pupr pusat dan sampai saat ini pun belum juga direalisasikan pembangunan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Seluma 7 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan