Hasil Ops Musang Nala 2024, Polres Seluma Ungkap 5 Kasus Pencurian Dengan Pemberatan

Reporter: tri suparman |

Editor: Erlin Marfiansya |

Sabtu , 08 Jun 2024 - 07:11

Rilis Polres Seluma--radarseluma.bacakoran.co

hasil ops musang nala 2024, polres seluma ungkap 5 kasus pencurian dengan pemberatan                             
bacoan jemo kito - dalam giat operasi musang nala tahun 2024 yang telah digelar selama 15 hari oleh jajaran polres seluma. yang telah digelar sejak tanggal 20 mei hingga 3 juni 2024.
jajaran polres seluma berhasil mengungkap 5 kasus pencurian yang berhasil diungkap oleh polsek jajaran polres seluma.
 
"dalam operasi musang nala tahun 2024. polsek dan polres jajaran telah memenuhi target oprasi, sesuai di instruksikan polda bengkulu," sampai kapolres seluma, akbp arif eko prastyo, sik mh melalui kabag ops, akp yudha setiawan, sh mh pada saat press conference yang telah digelar polres seluma pada jumat (7/6) siang.
 
adapun dari ke 5 kasus pencurian tersebut. 1 diantaranya kasus pencurian atm yang dilakukan oleh oknum guru pendidikan anak usia dini (paud). bahkan kasus tersebut berakhir dengan restoratif justice. setelah kedua belah pihak sepakat berdamai.
baca juga: 7 orang diterapkan tersangka, kasus penyegelan kantor desa dusun baru
baca juga: ujang puguk (up), sebut pembebasan lahan di kelurahan napal 2010/2011 fiktif
bahkan diketahui juga, dari ke 5 kasus pencurian yang berhasil diungkap oleh jajaran polres seluma tersebut. 3 kasus diketahui merupakan target orang dan 2 kasus lainnya merupakan bukan target atau non to.
 
dalam press conference kabag ops juga menerangkan, jika tersangka pertama adalah kasus pencurian panel tenaga surya dan aki. yang dilakukan kusman warga desa talang beringin, kecamatan seluma utara. dimana, aksinya dilakukan di komplek perusahan pt laras prima sakti. kasus ini berhasil diungkap tim opsnal polsek seluma.
 
kemudian dalam kasus pencurian yang kedua. yakni, pengembangan pencurian dengan pemberatan satu unit handphone milik korban maulana warga desa kungkai baru, kecamatan air periukan. aksi pencurian ini dilakukan oleh tersangka didi ansori yang diketahui merupakan warga desa sukamaju, kecamatan air periukan. dalam melancarkan aksinya, pelaku melancarkan aksinya dengan cara mencongkel di sela-sela jendela rumah korban. tersangka berhasil diamankan oleh tim opsnal polsek sukaraja setelah lama bersembunyi.
 
selain itu, polres seluma juga berhasil mengungkap kasus pencurian di lingkungan masjid agung baitul falihin. terhadap tersangka miki warga desa lubuk terentang, kecamatan lubuk sandi. tersangka mencuri 1 unit handphone dan dompet berisi uang tunai jutaan rupiah terhadap korban restiandi sutami warga desa nanjungan, kecamatan pino raya kabupaten bengkulu selatan. ketika korban sedang beristirahat, usai sholat subuh di masjid agung baitul falihin.
 
kemudian tersangka non to dalam operasi musang nala ini. polsek talo berhasil mengungkap kasus pembobolan pondok kebun milik korban harce minggit kristanto warga desa penago ii, kecamatan ilir talo. tersangka pelaku pembobolan pondok ini dilakukan heri yanto warga desa tanah abang, kecamatan ilir talo.
 
dalam aksinya, tersangka berhasil menggondol peralatan dapur. berupa kompor gas berikut tabung gasnya, 6 karung pupuk npk, tangki semprot, senapan angin, golok dan panel tenaga surya.
 
"untuk para tersangka dan juga bb telah diamankan. saat ini kasus masih ditangani penyidik," ujarnya.
 
sementara itu, kasus pencurian isi atm yang dilakukan oknum guru paud berinisial ya di desa gunung bantan, kecamatan semidang alas maras (sam). terhadap korban deli putri yani yang diketahui juga merupakan rekan seprofesinya dalam satu sekolah.
 
teman dekat korban ini diduga memanfaatkan kesempatan setelah mengetahui nomor pin kartu atm-nya. dengan menguras uang sebesar rp 44 juta lebih.
 
"iya, untuk korban dan juga tersangka merupakan teman dekat. sehingga tersangka tau kode pin atm milik korban," terang kasat reskrim, akp dwi wardoyo, sh mh saat dikonfirmasi radar seluma.
 
dimana, korban baru mengetahui isi saldo atm nya. ketika hendak membeli kebun sawit. setelah melaporkan kasus ini ke polsek semidang alas maras. ternyata pelaku merupakan teman dekatnya sendiri.
 
kasus ini akhirnya berakhir dengan damai. setelah diamankan pelaku langsung mengembalikan kerugian uang yang dialami korban dan kemudian dilakukan restoratif justice dengan dihadiri tokoh agama dan tokoh adat.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Seluma 9 Juni 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan