Bacoan Jemo Kito - Untuk memastikan pembangunan jembatan gantung yang berada di Desa Simpang, Kecamatan Seluma Utara Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu.
Pemerintah kabupaten (Pemkab) Seluma akan kembali mendatangi Balai Pemeliharaan Jalan Nasional (BPJN).
Seperti yang disampaikan oleh Asisten II Pembagunan dan Perekonomian, Almedian Saleh, ME mengatakan, jika kedatangan Pemkab Seluma ke BPJN yakni.
Untuk memastikan jembatan Selebar menuju Desa Simpang yang berada di Desa Simpang dibangun. Agar nantinya tidak ada permasalahan dan kendala yang membuat pembangunan tertunda.
Karena rencananya akan di mulai pekerjaannya pembangunanya pada bulan April 2024 mendatang.
"Kita akan pastikan kembali jembatan di Desa Simpang dibangun tahun ini. Jadi kami akan mendatangi kembali BPJN," sampainya.
BACA JUGA:Korban Hanyut Itu, Akhirnya Ditemukan...
BACA JUGA:Penetapan Hasil Pemilu Legislatif Masih Tunggu Surat MK
Dirinya juga mengatakan, jika sebelumnya Pemkab Seluma bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) telah mendatangi BPJN. Yakni pada bulan Februari yang lalu.
Dimana, BPJN sudah mengarahkan pembangunan untuk jembatan Desa Simpang. Untuk jembatan tersebut akan dibangun permanen dengan anggaran sebesar Rp 4,5 miliar.
"Pada saat kunjungan pada bulan lalu. Rencananya jembatan itu akan dibangun permanen oleh BPJN. Maka dari itu kami akan pastikan kembali," ujarnya.
BACA JUGA:Ratusan Takjil Gratis Dibagikan Kodim 0408/BS-K ke Pengguna Jalan
BACA JUGA:Kebutuhan Rekrutmen ASN dan PPPK, OPD Diminta Sampaikan Data
Dirinya juga mengatakan, jika Pemkab Seluma mengusulkan perbaikan jembatan Desa Simpang ke BPJN dengan menggunakan anggaran dari Pemerintah Pusat.
Sama seperti halnya usulan pada pembangunan jalan Tenangan - Rawa Sari yang telah selesai dibangun dengan anggaran BPJN pada tahun 2023 yang lalu.