Batik Sekundang Trend Fashion Masa Kini
--
BENGKULU SELATAN - Batik Sekundang sudah digaungkan Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bengkulu Selatan sejak tahun 2022 lalu. Bahkan, batik tersebut sudah menjadi baju Dinas bagi seluruh ASN yang digunakan pada setiap hari Kamis. Bukan itu saja, pihak Dinas Perdagangan juga sudah mengadakan pelatihan agar pelaku UMKM Batik Sekundang terus berkembang. Kepala Dinas Perdagangan Bengkulu Selatan (BS), Binagransyah,M.Si mengatakan, Batik Sekundang sudah menjadi usaha pelaku UMKM Bengkulu Selatan yaitu Batik Sekundang Cauple laki-laki dan perempuan. Bahkan dibuat untuk ikat kepala, selendang, tas, kain sarung, jilbab. "Saat ini ada tujuh pelaku UMKM Batik Sekundang sudah dilatih, tapi baru empat pelaku UMKM yang menjual kreasi Batik Sekundang,"kata Binagransyah.
Diakui Binagransyah, selain ASN yang diwajibkan menggunakan Batik Sekundang, diharapkan seluruh masyarakat menggaungkan untuk menggunakan Batik Sekundang. Baik dalam kegiatan pernikahan untuk pakaian anak sekolah. Sehingga Batik Sekundang ini akan tersebar sampai ke pelosok desa. "Inovasi harus dilakukan oleh pelaku UMKM. Agar Batik Sekundang bisa berkembang mengikuti teren zaman, untuk itu diharapkan kepada pelaku UMKM untuk selalu ikuti style masa kini. Maka dari itu, pelaku usaha boleh menambahkan corak. Yang pasti corak Batik Sekundang seperti gambar Lengguai, keladi, pakis, dan bambu agar
ciri khas Batik Sekundang tidak hilang.
Sementara itu, Bupet Neni (49) pelaku UMKM Batik Sekundang jalan Simpang Rukis Kota Manna menuturkan, pentingnya peran pemerintah dalam mendukung kemajuan Batik Sekundang. Sebab pelaku UMKM tidak akan dapat berkembang sesuai dengan harapan. "Dengan keterlibatan pihak pemerintah. Maka Batik Sekundang optimis maju ke tingkat nasional bahkan internasional,"pungkas Bupet.(yes)