Terus Naik, Berikut Proyeksi Harga Emas Antam Hingga Akhir Tahun 2024
Emas antam/fine gold--radarseluma.bacakoran.co
“Kemudian, penurunan tingkat inflasi impas 10 tahun AS pada hari Senin ke level terendah dalam 2 minggu telah mengurangi permintaan emas sebagai lindung nilai inflasi,” kata Sutopo sebagaimana dilansir dari Kontan.co.id, Selasa (30/7).
Sementara itu, ia mengatakan bahwa para investor dan pedagang menantikan pertemuan kebijakan mendatang dari bank sentral utama minggu ini.
Ditambah, Federal Reserve yang diperkirakan akan mempertahankan suku bunga pada pertemuan kebijakan Rabu (31/7), semua mata akan tertuju pada indikasi potensi penurunan suku bunga pada bulan September.
“Pedagang juga bersiap untuk meninjau data utama AS lainnya minggu ini, dengan data upah non-pertanian menjadi fokus utama,” kata dia.
Untuk diketahui, Ekonomi AS kemungkinan menambah 185.000 pekerjaan bulan ini, turun dari 206.000 pada bulan Juni, sementara tingkat pengangguran mungkin tetap di 4,1%, menyamai tertinggi tahun 2021 dan pertumbuhan upah diperkirakan sebesar 0,3%.
Dengan begitu, Sutopo memproyeksi bahwa harga emas Antam akan mengalami perubahan harga pada pekan ini, karena faktor ekonomi makro.
“Secara jangka panjang memang emas cenderung naik dan untuk perkiraan akhir tahun, kisaran Antam ada di Rp 1.500.000 per gram-Rp 1.550.000,” tandasnya.