Dirjen Tanaman Pangan, Terlibat Gerakan Tanam Padi Gogo di Batu Balai

 

BENGKULU SELATAN - Mendukung Process Analytical Technology (PAT)  di Kabupaten Bengkulu Selatan, di laksanakan, kemarin (23/5/2024) dilaksanakan kegiatan gerakan tanam (gertam) padi Gogo melalui Kelompok Wanita Tani Mekar Bersama Desa Suka Negeri Kecamatan Air Nipis Kabupaten Bengkulu Selatan.

Yang mana Kementerian Pertanian dalam hal ini Dirjen Tanaman Pangan turun secara langsung melaksanakan Gerakan Tanam Padi Gogo di Batu Balai Kecamatan Air Nipis Kabupaten Bengkulu Selatan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Staf khusus Mentan, Sesditjen TP, Sekda Kabupaten Bengkulu Selatan, Kodim 0408, Polres Kabupaten Bengkulu Selatan, BSIP Bengkulu, Dinas Pertanian, KTNA dan Poktan.

Selanjutnya, Staf khusus Menteri Pertanian, Prof. Dr. Sam Herodian, MSi IPU. APEC. Eng, menyampaikan kegiatan tanam Padi Gogo ini merupakan upaya dalam rangka mendukung perluasan areal tanam agar meningkatkan produksi padi nasional. 

"Berharap PAT Padi Gogo bisa mengejar ketahanan pangan pada musim kemarau tahun, sehingga bisa menutupi kekurangan musim tanam sebelumnya. Penanaman padi gogo ini diperlukan untuk mengatasi dampak dari fenomena El Nino,"pungkas Sam.

 Acara tersebut juga diisi dengan penyerahan bantuan berupa benih padi gogo  sebanyak 1.400 kg, bibit jagung hibrida sebanyak 4.000 kg dan mesin pompa air sebanyak 70 unit yang terdiri dari 6 unit diesel Yanmar 8,5 PK dan 64 unit 3 In bensin kepada sebanyak 64 kelompok tani yang tergabung di 3 Gapoktan Kecamatan Air Nipis dari  Kementerian Pertanian RI.

BACA JUGA:Momen Gotong Royong, Dua Warga Rawa Sari Seluma Malah Saling Bacok

BACA JUGA:Gejala Mirip Covid-19, Ternyata Cuma Batuk Pilek

Sekda Sukarni M.Si berharap hadirnya pihak Kementerian Pertanian dalam hal ini Dirjen Tanaman Pangan turun secara langsung melaksanakan Gerakan Tanam Padi Gogo di Batu Balai Kecamatan Air Nipis Kabupaten Bengkulu Selatan membawakan hasil yang baik.

Sehingga bisa mengejar ketahanan pangan di musim kemarau.

 

 Program Penambahan Areal Tanam (PAT) melalui penanaman padi gogo. Melalui kegiatan tanam padi gogo menjadi salah satu upaya untuk menutupi kekurangan produksi beras dan berharap pada akhir tahun ini tidak impor beras lagi. Yang mana pada tahun lalu kita di genjot dengan program tanam padi, jagung dan kedelai atau Pajale. Jangan sampai ada lahan yang nganggur dan harus bisa kita manfaatkan untuk di optimalkan guna tanaman pangan.