Bersih dari Utang, Harta Satryo Soemantri Brodjonegoro yang Didemo Pegawainya Sentuh Rp 46 Miliar

Selasa 21 Jan 2025 - 10:53 WIB
Reporter : Bacakoranradarseluma
Editor : Adi Trio Setiawan

koranradarseluma.net - Sosok Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro tengah disorot publik seusai didemo pegawainya. Terungkap, harta yang bersangkutan tercatat mencapai sekitar Rp 46 miliar dan bersih dari utang.

Hal itu sebagaimana tercatat dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang Satryo sampaikan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dari dokumen yang dikutip Selasa (21/1/2025), dia tercatat menyampaikan LHKPN pada 7 Desember 2024 khusus untuk awal menjabat sebagai mendiktisaintek.

Satryo Soemantri Brodjonegoro tercatat memiliki tujuh aset tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta Selatan, Tangerang Selatan, Tangerang, dan Buleleng. Jika ditotal, nilai seluruh aset itu mencapai Rp 33.650.000.000.

Selain itu, Satryo Soemantri Brodjonegoro tercatat memiliki empat unit mobil merek BMW X3, BYD Seal, Toyota Innova Reborn, dan Ford Escape. Nilai seluruhnya disebut mencapai Rp 1,4 miliar. Dia juga tercatat memiliki kas dan setara kas mencapai Rp 11 miliar.

Pekerja, Sekjen Kemendikti Saintek: Kita Akan Pelajari

Dalam LHKPN ini, Satryo Soemantri Brodjonegoro tercatat tidak memiliki harta bergerak lainnya, surat berharga, maupun utang. Jika seluruhnya dikalkulasikan, total harta kekayaan yang bersangkutan mencapai Rp 46,05 miliar.

Diketahui, puluhan pegawai Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) menggelar aksi demo di lobi gedung kantor kementerian  yang berada di Jalan Pintu Senayan, Jakarta Pusat, Senin (20/1/2025), untuk memprotes Menteri Satryo Soemantri Brodjonegoro.

Dalam demo tersebut, mereka memprotes kepemimpinan Satryo Soemantri Brodjonegoro, yang dianggap arogan dan kasar terhadap para pegawai. Bertepatan dengan berlangsungnya aksi, mobil dinas kementerian yang memasuki area kantor disambut para pendemo dengan spanduk berisi berbagai tuntutan.

BACA JUGA:Survei Kepuasan Publik Capai 80,9%, Prabowo: Tak Ada Tanggal Merah di Kalender Kabinet

BACA JUGA:Konflik PKB,PN Jaksel Tolak Gugatan Sita Gedung dan Ganti Rugi Rp 508 Miliar

Kategori :