Untuk menjalankan program Presiden masih ada persoalan dan tidak mampu dalam ketersediaan telor untuk semua anak sekolah, kalau hanya mengandalkan hasil dari peternakan ayam petelor masih harus memanfaatkan telor dari luar daerah, karena untuk populasi ayam petelor di BS masih kurang. Untuk jumlah hasil telor dalam satu bulan hanya mampu menghabiskan 86,70 ton perbulannya, jika hanya untuk konsumsi sudah mencukupi karena produksi telor kita mencapai 2,9 ton dan perhari kebutuhan 2,4 ton artinya ada kelebihan 0,4 ton.
"Kalau terus meningkatkan produksi telor peternak ayam nantinya produksi bisa mencukupi kebutuhan didalam bahkan bisa sampai keluar, ini menjadi perhatian khusus dari Dinas Pertanian bagaimana nantinya peternak ayam petelor di Bengkulu Selatan bisa maju. Untuk itu akan selalu memantau terkait penambahan populasi, pembinaan akan kesehatan dan pakan untuk para peternak dan ayam, karena pakan yang tinggi dan biaya pasti memang menjadi persoalan,"pungkas Reni.(yes)