Koranradarseluma.net - Informasi yang menyebut bahwa buah nanas bisa menyebabkan keguguran tidak bisa sepenuhnya dianggap salah.
Pasalnya, bromelain dalam bentuk tablet atau kapsul memang tidak dianjurkan untuk dikonsumsi ibu hamil karena dapat memicu kontraksi dini, perdarahan abnormal, dan meningkatkan risiko keguguran.
Namun, dosis bromelin dalam satu buah nanas segar utuh sebenarnya tidak cukup tinggi untuk bertindak sebagai obat yang berdampak pada kehamilan.
Enzim ini juga dapat rusak ketika buah nanas diolah menjadi jus. Jumlah bromelain dalam satu porsi jus nanas segar yang dimurnikan dari batang (yang merupakan sumber utama bromelain) hanya mencapai 16 miligram.
Hal ini karena hampir sebagian besar kandungan bromelain akan hilang selama proses pengalengan atau jus. Buah nanas baru mencapai efek menggugurkan kandungan jika ibu hamil mengonsumsi 7–10 buah nanas segar utuh sekaligus.
Jadi, dapat dikatakan bahwa mengonsumsi buah nanas saat hamil dalam jumlah kecil, sebenarnya tidak membawa dampak buruk pada keselamatan janin yang dikandung.
Namun, jika masih ragu, memang sebaiknya hindari konsumsi buah ini dan perbanyak asupan buah-buahan kaya nutrisi lainnya selama kehamilan.
Jika membutuhkan panduan gizi selama kehamilan, kamu juga dapat melakukan diskusi dengan dokter gizi atau dokter kandungan di aplikasi Halodoc. Diskusi dengan dokter bisa dilakukan kapan dan di mana saja, lewat fitur Chat atau Voice/Video Call.
Alasan Perlu Menghindari Konsumsi Nanas Saat Hamil
Meski dalam jumlah kecil tidak membahayakan nyawa janin, sebaiknya ibu hamil memang menghindari konsumsi nanas dalam jumlah banyak atau menghindarinya sama sekali jika memiliki perut yang sensitif.
Sebab, asam dalam nanas dapat menyebabkan perut mulas dan menaikkan asam lambung. Jika mengonsumsi jus nanas yang belum cukup matang, bromelain yang terkandung bisa menyebabkan diare.
Nah, Ini 7 Jenis Makanan Sehat yang Direkomendasikan untuk Ibu Hamil. Selain itu, ibu hamil yang mengidap diabetes gestasional juga perlu berhati-hati dalam mengonsumsi buah nanas, terutama dalam bentuk jus.
Sebab, jus buah adalah sumber gula alami terkonsentrasi tinggi dari buah-buahan utuh, sehingga dapat membuat gula darah meningkat tajam jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
Waspadalah dan segera cari bantuan medis jika mengalami reaksi alergi setelah mengonsumsi buah nanas, seperti bengkak di mulut, reaksi kulit (merah, gatal, bengkak), asma, pilek atau hidung tersumbat.
Reaksi alergi ini biasanya terjadi dalam beberapa menit setelah mengonsumsi nanas. Kamu juga lebih mungkin untuk mengalami alergi nanas jika memiliki alergi terhadap serbuk sari atau lateks