Waspada, Penipuan Salah transfer/Kelebihan Transfer, Paling Umum Modus Bantuan

Rabu 07 Aug 2024 - 09:05 WIB
Reporter : Bacakoranradarseluma
Editor : Erlin Marfiansya

 

Koranradarseluma.net - Penipuan salah transfer adalah modus penipuan di mana pelaku kejahatan secara sengaja mengirimkan sejumlah uang ke rekening korban. 

Setelah itu, pelaku akan menghubungi korban dan berpura-pura melakukan kesalahan transfer. Pelaku akan meminta korban untuk mengembalikan dana tersebut. Hal ini baru saja terjadi di Bumi Serasan Seijoan. Polanya tetap sama. Pelaku tahu korban sedang kesulitan finansial.

Sehingga pelaku sengaja menciptakan kondisi seolah sudah menstranfer sejumlah uang bantuan. Padahal slip dan resi yang digunakan sebagai bukti adalah palsu.

Ada juga oknum penipu yang menyamar sebgaai pejabat daerah. Lalu melancarkan aksi yang sama.

Seringkali juga, pelaku akan menggunakan berbagai cara untuk memanipulasi korban, seperti:

Menyamar sebagai customer service bank

Pelaku akan mengaku sebagai petugas bank dan meyakinkan korban bahwa telah terjadi kesalahan transfer.

Menciptakan kondisi terdesak

Pelaku akan berdalih bahwa uang yang tertransfer secara tidak sengaja tersebut sangat mereka butuhkan.

 

Mengancam korban

Dalam beberapa kasus, pelaku bahkan menggunakan ancaman bahaya hukum jika korban tidak mengembalikan uang tersebut.

 

Olah karenanya pembaca wajib berhati-hati. Jika korban tertipu dan mengembalikan uang tersebut, maka korban akan mengalami kerugian finansial. Selain itu, korban juga bisa terjebak ke dalam masalah pinjaman online (pinjol) illegal.

Kategori :