Waspada, Sudah Terdata, 15 Sapi di Seluma Terkena Penyakit Jembrana
![](https://radarseluma.bacakoran.co/upload/31e45badea6aba631419b6cf2c6c17eb.jpg)
Waspada Jembrana--radarseluma.bacakoran.co
Koranradarseluma.net - Selain kasus penyakit kuku dan mulut (PMK) , penyakit Jembrana pada sapi mulai menghantui para peternak di Kabupaten Seluma. Berdasarkan data yang masuk ke Dinas pertanian (Distan) bidang peternakan, saat ini tercatat sebanyak 15 ekor sapi di Dusun Mekar Sari, Desa Jenggalu positif terkena penyakit Jembrana. "Berdasarkan data laporan yang masuk, sementara ini ada 15 ekor sapi yang positif penyakit jembrana," Kata Kabid Peternakan Hendri Aritonang.
Menyikapi tersebut pihak Dinas pertanian khususnya dibidang peternakan langsung melakukan uji laboratorium dengan mengambil dari sampel sapi tersebut serta melakukan pengobatan dengan pemberian vaksin jembrana pada sapi.
"Untuk sapi yang terindikasi jembrana sudah kita berikan vaksin, dan sudah diuji laboratorium di balai veteriner Lampung," sampainya. Menurut Kabid Peternakan, gejala sapi yang terindikasi penyakit tersebut seperti mengalami demam tinggi, diare berdarah. Ia juga menghimbau kepada para peternak sapi karena penyakit ini sangat menular, agar kiranya menjaga kebersihan kandang serta jika ada sapi yang mengalami kondisi tersebut agar dipisahkan kandangnya atau diberi pembatas (skat).
"Penyakit ini sangat menular, gejalanya seperti demam tinggi bahkan diare berdarah," Sambungnya .
Diketahui, penyakit jembrana merupakan penyakit menular akut pada sapi Bali yang disebabkan oleh Retrovirus, keluarga lentivirinae yang termasuk dalam famili retroviridae, ditandai dengan berbagai gejala seperti depresi, anoreksia, demam, perdarahan ekstensif di bawah kulit, dan pembengkakan kelenjar limfa, terutama limfoglandula prefemoralis dan preskapularis serta adanya diare berdarah, ditemukan juga pada banyak kasus penyakit yang disertai perdarahan kulit, sehingga penyakit ini juga disebut sebagai penyakit keringat darah.