"Apalagi saat ini kita masih di musim penghujan. Jadi harus diperhatikan sekali kebersihan lingkungan. Jangan biarkan ada air yang menggenang," himbaunya.
Dimana nyamuk Aedes Aegepty yang menularkan penyakit DBD menurutnya, sangat menyukai genangan air dari tempat atau sampah yang dapat menampung air. Oleh karena itu, selalu bakar atau kubur semua sampah yang dapat menampung air.
Diketahui, jika Demam Berdarah Dengue atau DBD merupakan salah satu kasus penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan kepada manusia. Melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albocpictus. Biasanya gejala yang akan muncul ditandai dengan demam mendadak, sakit kepala, nyeri belakang bola mata, mual dan mimisan. Serta adanya bercak kemerahan di bagian permukaan kulit tubuh pada penderita.
"Bak mandi juga, harus rutin dikuras satu minggu sekali. Serta taburkan bubuk abate untuk mencegah nyamuk DBD ini berkembang," terangnya.
Menurutnya, memberantas penyakit DBD ini hanya dapat dilakukan dengan memutus mata rantai perkembangan nyamuk tersebut. Caranya dengan tidak membiarkan ada air yang menggenang, rutin menguras bak mandi dan tidak menggantung pakain yang dapat menjadi tempat nyamuk bersarang.
"Kalau untuk perlindungan diri, dapat menggunakan obat lotion anti nyamuk. Namun terpenting selalu terapkan pola hidup bersih dan sehat," pungkasnya.