Seleksi Perangkat Desa Indikasi Tak Transparan, Warga dan BPD Desa Sinar Pagi Tak Tahu

Koranradarseluma.net - Selain termasuk dalam daftar Desa yang tak membayar PBB tahun 2024, Desa Sinar Pagi Kecamatan Seluma Utara juga diprotes warganya karena dalam perekrutan seleksi perangkat desa yakni Sekdes dan Kadus diduga tak transparan. Karena warga Desa Sinar Pagi, Yola saat dikonfirmasi membenarkan bahwa tak ada pemberitahuan terkait dengan perekrutan Sekdes dan Kadus, bahkan BPD pun tak mengetahuinya.

"Perekrutan tidak transparan pak, karena pengumuman perekrutan perangkat desa ini kemungkinan hanya ditempel dikantor desa hanya untuk dokumentasi. Karena warga termasuk saya tidak mengetahui kalau ada perekrutan Seleksi perangkat di Desa Sinar Pagi" sampai Yola.

Bahkan saat ini panitia seleksi perangkat desa Desa Sinar Pagi sudah menempelkan penetapan hasil seleksi, nama-nama sudah ditetapkan sebagai calon perangkat dan ditempel dipapan pengumuman.

" Saat ini tiba-tiba panitia telah mengumumkan penetapan calon, kenapa saat perekrutan tidak ada pengumuman. Karena 4 orang BPD saja tidak mengetahui. Bahkan mulai dari panitia dan yang ikut seleksi masih ada hubungan saudara dengan Kepala Desa. Saat ini tiba-tiba saja panitia sudah menempelkan penetapan calon perangkat desa" sampai Yola.

Andes anggota BPD Desa Sinar Pagi juga menyampaikan karena ada isu tak transparan ia langsung konfirmasi dengan panitia seleksi.

" Ada laporan tak transparan, saya tanya panitia seleksi, saya jelaskan kalau memang benar tak transparan saya sarankan seleksi ulang atau perpanjang pendaftaran,  dan ia menjawab tidak bisa karena sudah selesai semua, saya tegaskan kalau kalian siap bertanggungjawab silahkan. Kalau pengakuan panitia seleksi sudah diumumkan dikantor desa" jelas Andes.

Sementara itu Kepala Desa Sinar Pagi Riki Rikardo saat dikonfirmasi, menyampaikan  terkait tak transparan ia menjawab karena ada masyarakat tidak puas akan hasil tersebut.

" Keluhan sebagian masyarakat yang memang tidak puas. tapi kita menampung aspirasi masyarakat,kita bukak kembali perpanjang" jelasnya.

Ia juga membenarkan, bahwa kini sudah menetapkan calon perangkat dari hasil seleksi panitia. " Diumumkan tapi kita ada tahapan menerima  saran pendapat dan usulan masyarakat.Jadi kita sampaikan dengan panitia untuk memperpanjang kembali karna terkait ketidakpuasan warga ,kita hormati" jelasnya.