Bacoan Jemo Kito - Dinas Pendidikan Kabupaten Seluma sejak awal akan menerapkan mata pelajaran kesenian daerah dan melestarikan bahasa Aksara Ulu di Sekolah Kabupaten Seluma di bawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Seluma yakni SD dan SMP.
Penerapan mata pelajaran kesenian asli Seluma ini dipastikan akan diterapkan kepada seluruh sekolah namun untuk sementara waktu ini masih menunggu perbup serta kurikulum yang bisa memastikan bahwa mata pelajaran kesenian daerah Kabupaten Seluma bisa diajarkan ke setiap Sekolah.
Saat inipun baru beberapa sekolah yang telah menerapkan mapel ini.
Hal ini diungkapkan Kepala Disdikbud Seluma, Farzian, S.Pd melalui Kepala Bidang Kebudayaan, Een Zuriandi, bahwa untuk memasukan pelajaran kesenian daerah Kabupaten Seluma ini masih menunggu proses, aturan dan kurikulum serta perbup keluar.
Kalau peraturan sudah keluar nantinya setiap sekolah di Seluma baik SD atau SMP mata pelajaran kesenian daerah asli Seluma akan diterapkan, Rabu (15/5).
BACA JUGA:Pemdes Tebat Sibun Salurkan 36 Karung Beras Bolog Bantuan Pangan
BACA JUGA:Rayu Pacar, Janji Bertanggung Jawab, Eee... Terancam Pidana UU Perlindungan Anak
Semua guru yang berkaitan terhadap bahasa kesenian daerah Seluma, yakni guru bahasa Indonesia, BK dan mulok akan diberikan bimbingan. Diharapkan kedepannya pembelajaran kesenian asli daerah dapat rutin dilakukan agar pelajar dapat melestarikan kesenian daerah Seluma.
Dilanjutkannya, kesenian tradisional mencerminkan identitas budaya lokal dan menjadi bagian penting dari sejarah dan warisan budaya daerah Seluma. Kesenian Asli Seluma juga merupakan sarana untuk memperkuat nilai-nilai budaya, mengembangkan rasa cinta tanah air, dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya keanekaragaman budaya.
"Dalam era globalisasi dan modernisasi yang semakin cepat, pelestarian kesenian tradisional sangat penting untuk mempertahankan keberagaman budaya dan mengembangkan nilai-nilai lokal yang ada di Kabupaten Seluma" kata Een.
Sebelumnya, Wakil Bupati Seluma, Drs. Gustianto menjelaskan bahwa usaha memajukan seni dan budaya di Kabupaten Seluma perlu melibatkan semua unsur, baik pemerintah daerah (pemda), lembaga tertentu, swasta, dan para pelaku kebudayaan. Ia berharap, seni budaya dapat terus dilestarikan dan seniman juga terus berkarya dalam rangka menumbuhkan kembangkan budaya di Kabupaten Seluma.