Pakai Alat Modren, Tanam Bibit 1 Hektar 3 Jam Selasai

koranradarseluma.net - Kelompok Tani Muda Sepakat melakukan penanaman padi menggunakan teknologi modern dalam sektor pertanian. Ini semakin memudahkan petani dalam mengolah lahan. Salah satunya adalah mesin transplanter, alat penanam padi yang mampu menyelesaikan pekerjaan secara efisien dan cepat. Jika sebelumnya menanam padi secara manual membutuhkan waktu berhari-hari untuk satu hektar, kini dengan bantuan mesin ini, pekerjaan tersebut dapat diselesaikan hanya dalam waktu sekitar 3 jam. 

Disampaikan Edi Pernomo ddikonfirmasi kemarin (16/1) mengatakan kalau penaman manual biasanya dalam satu hektar memakan waktu tiga hari. Namun dengan alat tanam langsung Benit dalam satu hektar hanya tiga jam selasai. Kalau hasil panen normal dalam satu hektar bisa mendapatkan 8 ton gabah. Jika  dijadikan beras bisa menghasilkan 7 ton beras. 

Mesin transplanter bekerja dengan menanam bibit padi secara otomatis dan seragam. Selain mempercepat proses, alat ini juga membantu memastikan jarak tanam yang ideal sehingga tanaman padi dapat tumbuh dengan baik. Efisiensi ini tidak hanya menghemat tenaga kerja, tetapi juga meningkatkan produktivitas petani. Edi seorang petani yang telah menggunakan mesin transplanter di desanya menyatakan bahwa alat ini sangat membantu, terutama ketika tenaga kerja sulit didapatkan. “Dulu kami butuh banyak orang dan waktu untuk menanam padi. Sekarang, dengan mesin ini, pekerjaan selesai lebih cepat dan hasilnya lebih rapi,” terangnya. 

Kemajuan teknologi pertanian seperti ini diharapkan dapat mendukung keberlanjutan sektor agribisnis di Indonesia, meningkatkan hasil panen, dan memperbaiki kesejahteraan petani.

Mesin tanam padi, seperti rice transplanter, dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam proses penanaman padi. Berikut adalah beberapa tujuan utama penggunaan mesin ini. Alat mesin tanam padi mampu menanam bibit padi dengan cepat. Dalam satu hektar, pekerjaan yang biasanya membutuhkan beberapa hari secara manual dapat diselesaikan dalam 2-3 jam menggunakan mesin.

Dengan semakin sulitnya mendapatkan tenaga kerja di sektor pertanian, mesin ini membantu petani mengatasi masalah kekurangan tenaga kerja. Alat juga memastikan jarak tanam yang seragam, sehingga tanaman padi memiliki ruang tumbuh yang optimal. Ini berkontribusi pada peningkatan hasil panen. Proses tanam yang lebih cepat memungkinkan petani memaksimalkan waktu tanam, terutama di daerah yang memiliki musim tanam singkat.(apr)

BACA JUGA:Lahan Eks Transmigrasi Akan Ditelusuri

BACA JUGA:Berkas Lengkap, Tersangka Begal Payudara Dilimpahkan Ke Jaksa