Lalai, Sebabkan Kecelakaan, Sopir Ambulance Diamankan Satlantas Polres Seluma

Koranradarseluma.net - Kasus Kecelakaan lalulintas (Lakalantas) beruntun yang terjadi pada Jumat (3/1) sore. Antara dua unit minibus dan satu unit Ambulance di ruas jalan lintas Kabupaten Seluma. Tepatnya terjadi di ruas jalan lintas Desa Padang Pelasan, Kecamatan Air Periukan. Pada saat ini telah ditangani anggota Kepolisian Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Seluma.

Dikatakan Kasat Lantas, Iptu Gema Pipi Arizon, S Sos MH didampingi Kanit Gakkum IPDA Deni Arianto SH mengatakan, saat ini penyidik tengah meminta keterangan sopir Ambulance bernopol B 2691 BOT yang dikemudikan oleh Abdul Khoir warga Kota Bekasi, Jawa Barat. Pemeriksaan dilakukan secara intensif.

Pemeriksaan dilakukan dilakukan terhadap sopir ambulance. Karena disebabkan adanya unsur kelalaian yang diduga dari sopir Ambulance.

"Saat ini sang sopir Ambulance masih kita amankan. Karena besar kemungkinan unsur kelalaian sementara disebabkan oleh sopir Ambulance. Pemeriksaan akan kami lanjutkan besok pagi, karena kaki sopir ambulan juga cedera," sampainya.

Sementara itu, peristiwa kecelakaan yang terjadi pada Jumat (3/1) sore, sekitar Pukul 15.30 wib tersebut. Melibatkan dua unit minibus jenis toyota Avanza BD 1968 RZ milik Nedi Zaryo warga Desa Padang Genting, Kecamatan Seluma Selatan. Serta mobil jenis Toyota Calya milik Gun warga Bengkulu Selatan bernomor polisi BD 1263 BE. Serta satu unit Ambulance bernopol B 2691 BOT yang dikemudikan Abdul Khoir warga Kota Bekasi, Jawa Barat.

Sejumlah saksi mata mengatakan, kronologis kejadian bermula pada saat mobil Ambulance tersebut melaju dari arah Bengkulu melaju dengan kecepatan tinggi ke arah Kota Tais. Naas saat melintas di tikungan hilang kendali dan keluar jalur, hingga saat bersamaan dari arah berlawanan muncul minibus Toyota Avanza yang dikendarai Nedi Zaryo.

Tak hanya itu, minibus jenis Toyota Calya yang  juga melaju kencang beriringan dibelakang ambulance pun tak dapat menghindar. Hingga menabrak bagian belakang Ambulance.

"Tadi itu mobil ambulan kencang beriringan dengan mobil Calya dari arah Kota Bengkulu menuju ke Kota Tais. Saat menikung hilang kendali itu ambulan sampai menabrak Avanza, terus Calya juga ikut menabrak ambulan dari belakang karena sama-sama kencang," kata Dian salah satu warga.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun 6 penumpang mobil Avanza yang mengalami luka-luka dan dilarikan warga ke Puskesmas Dermayu untuk mendapatkan pertolongan medis.

Sementara itu, kondisi ketiga kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun tersebut mengalami rusak berat dan saat ini tengah ditangani Satlantas Polres Seluma.