3 Kali Kalah Beruntun, China Ingin Menang dari Timnas Indonesia

Koranradarseluma.net - Pelatih Timnas China Branko Ivankovic ingin mengalahkan Timnas Indonesia di babak kualifikasi Piala Dunia zona Asia, Selasa (15/1/2024). Pasalnya China sudah menelan kekalahan tiga kali berturut-turut dari Jepang, Arab Saudi, dan Australia.

Dikutip Xinhua, Selasa, Branko Ivankovic mengatakan timnya akan bermain dengan keberanian dan semangat saat melawan Indonesia. Apalagi pendukung China dipastikan akan memenuhi Stadion Sepak Bola Pemuda Qingdao yang berkapasitas 50.000 tempat duduk untuk mendukung mereka.

"Kami harus bermain dengan keberanian dan semangat di kandang dan melakukan apa pun yang diperlukan untuk menang," kata Branko Ivankovic.

Secara khusus, Branko Ivankovic mengatakan sangat mewaspadai Timnas Indonesia. Faktanya menurut dia Indonesia masih tidak terkalahkan di bakap kualifikasi dan telah mengumpulkan 3 poin.

Pesepak bola Timnas Indonesia berfoto sebelum melawan Timnas Australia dalam pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa 10 September 2024 - (Antara/Antara)

Pesepak bola Timnas Indonesia berfoto sebelum melawan Timnas Australia dalam pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa 10 September 2024 - (Antara/Antara)

Ia juga memberikan perhatian khusus pada 10 pemain naturalisasi di Timnas Indonesia yang sebagian berasal dari Belanda dan bermain di liga-liga Eropa.

"Kami telah menganalisis gaya bermain mereka dan menyampaikan informasi tersebut kepada para pemain kami. Kami melakukan pelatihan yang terfokus, dan saya ingin para pemain kami memberikan segalanya, bermain agresif, meningkatkan intensitas, dan memainkan sepak bola yang efektif selama 90 menit penuh," jelasnya.

Pelatih asal Kroasia berusia 70 tahun itu juga mencatat bahwa tim yang dia latih sedang menghadapi beberapa cedera. Penyerang Fei Nanduo absen karena masalah pada kaki, sementara bek Gao Zhunyi diragukan untuk pertandingan setelah mengalami cedera kaki saat latihan.

Wu Lei, pencetak gol terbanyak untuk tim nasional dan Liga Super Tiongkok (CSL) musim ini, baru saja kembali ke skuad setelah absen pada pertandingan terakhir melawan Australia karena cedera.

Sementara pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengatakan bahwa meskipun China  belum meraih kemenangan, ia tidak akan meremehkan kemampuan China.

"China telah bermain melawan beberapa tim teratas di Asia, yang mungkin menjelaskan perjuangan mereka. Mereka menggunakan sistem empat bek," kata pelatih asal Korea Selatan itu.

"Tidak ada tim yang bisa kami remehkan. Kami perlu berada dalam performa terbaik. Saya berharap kami bisa memberikan penampilan yang kuat," pungkasnya.