Tolak Kuari, Warga Talang Alai Demo, Jalan Masuk Diportal

Rabu 07 Feb 2024 - 16:40 WIB
Reporter : tri suparman
Editor : EMA

 

 

Bacoan Jemo Kito  - Aksi unjuk rasa dilakukan oleh ratusan warga Desa Talang Alai, Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu, pada Selasa (6/2).

Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh warga tersebut dilakukan dengan melakukan penutupan portal pintu masuk menuju akses kuari yang berada di desa Talang Alai.

Dalam unjuk rasa yang dilakukan oleh ratusan warga tersebut berlangsung sejak Pukul 14.00 WIB.

Sebelum melakukan aksinya, rombongan warga tersebut terlihat berbondong-bondong mendatangi kantor Balai Desa Talang Alai yang dijadikan sebagai titik kumpul.

Setelah itu, warga melanjutkan kegiatan dengan melakukan penutupan akses jalan masuk menuju kuari yang berjarak kurang lebih 1 kilometer dari kantor Balai Desa Talang Alai.

BACA JUGA: Minta Revisi UU Desa, APDESI Seluma dan Kepala Desa Se-Indonesia Lakukan Aksi Demo di Kantor DPR RI

Hingga pukul 15.00 WIB, terlihat masyarakat masih saling bergantian melakukan penumpukan bebatuan dan cairan semen untuk mengeraskan portal. Sehingga membuat mobil angkutan berskala besar yang digunakan untuk mengangkut bebatuan galian C tidak bisa melintasinya.

 

Aksi portal yang dilakukan oleh warga diketahui, atas dasar ketidak sepakatan masyarakat. Atas berdirinya kuari yang telah dibuka sejak tahun 2023 yang lalu.

 

Terkait dengan aksi warga tersebut, Kepala Desa Talang Alai, Iriaman mengatakan, jika aksi warga ini dilakukan atas ketidaksetujuan mereka terhadap adanya kuari yang ada di Desa Talang Alai. Hal tersebut lantaran, dapat merusak ekosistem dan kondisi alam di Desa Talang Alai.

 

"Aksi warga ini dilakukan, lantaran tidak setuju dengan berdirinya kuari di desa ini," sampainya.

Kategori :