Koranradarseluma.net - Pantai Cemara Indah yang terletak di Desa Penago Baru, Kecamatan Ilir Talo Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu. Saat ini menjadi tempat destinasi wisata baru bagi masyarakat setempat.
Kondisi pantai yang masih asri, lantaran rindang karena dipenuhi pohon vemara dan letaknya masih berada di kawasan Cagar Alam. Menjadi salah satu tujuan masyarakat setempat menikmati liburan akhir pekan.
Menurut warga Desa Rawa Indah, Andi Wijaya mengatakan, jika pantai Cemara Indah yang ada di sebelah desanya. Selalu ramai baik saat libur nasional maupun libur akhir pekan. Masyarakat Kabupaten Seluma saat menikmati liburan lebih beralih ke pantai Cemara Indah. Karena keindahannya dan tidak ada yang namanya pungutan liar.
"Kami lebih senang berliburan di pantai Cemara Indah ini, karena keasriannya dan tidak ada yang namanya pungutan. Siapapun masuk boleh bebas parkir dan menikmati liburan disini," sampainya.
Sementara itu, melihat antusias masyarakatnya dalam menjaga keasrian lingkungan di Pantai. Kepala Desa Penago Baru, Salikin berharap kepada pemerintah dan instansi terkait lainnya. Agar pantai Cemara Indah yang statusnya masih berada di dalam kawasan Cagar Alam dapat menyusul segera diturunkan menjadi Taman Wisata Alam (TWA). Seperti pantai-pantai lainnya yang ada di Kabupaten Seluma.
"Karena pantai Cemara Indah di desa kami sudah menjadi tempat objek wisata setiap libur nasional maupun libur akhir pekan. Kami berharap agar pantai kami juga dapat diturunkan statusnya menjadi kawasan Taman Wisata Alam. Karena luar biasa dampak positifnya bagi perekonomian masyarakatnya yang ingin berjualan makanan dan lainnya," terang Salikin.
Salikin juga tidak menampik jika telah menerima surat peringatan dari BKSDA. Agar tidak memanfaatkan kawasan Cagar Alam menjadi tempat berwisata. Namun keinginan kuat masyarakat yang berbondong-bondong berlibur di pantai Cemara Indah tidak dapat terbendung.
"Memang saya sudah menerima surat peringatan dari BKSDA. Tapi yang namanya masyarakat banyak. Kami jelas tidak bisa membendung atau menghalau warga yang datang untuk berlibur. Tapi yang jelas masyarakat kami konsisten menjaga lingkungan pantai. Makanya pantai di desa kami bersih dari sampah dan asri," pungkasnya.