5. Menjaga Kesehatan Tulang
Kandungan kalsium dan fosfor dalam jengkol membuatnya menjadi teman baik untuk kesehatan tulang dan gigi. Dengan mengonsumsi jengkol secara teratur, kita dapat membantu mencegah risiko osteoporosis dan menjaga kepadatan tulang pada tingkat optimal.
6. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Jengkol, yang kaya serat dan fitonutrien, membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Dengan mengonsumsi jengkol secara teratur, kita dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan menjaga kesehatan sistem kardiovaskular kita.
7. Membantu Pencernaan
Serat tinggi dalam jengkol memiliki peran penting dalam meningkatkan fungsi pencernaan. Tidak hanya itu, enzim papain dalam jengkol membantu memecah protein, menjadikannya alat yang efektif untuk mencegah sembelit dan menjaga kesehatan sistem pencernaan kita.
8. Menyehatkan Kulit
Kandungan vitamin C dan antioksidan dalam jengkol membantu menjaga kesehatan kulit. Nutrisi ini tidak hanya membantu mengurangi peradangan, tetapi juga mempercepat proses penyembuhan luka pada kulit.
Selain itu, jengkol juga dapat menjadi bintang dalam berbagai sajian lezat. Mulai dari jengkol balado yang pedas menggigit, semur jengkol yang menggoda, hingga jengkol goreng yang renyah. Jangan lupa, variasikan konsumsi protein kamu dengan menggabungkan jengkol dengan sumber protein lain seperti daging dan produk kedelai.