Bongkar Muatan, Sopir Truk Karnel Terjatuh Hingga Meninggal

Kamis 25 Jul 2024 - 17:55 WIB
Reporter : tri suparman
Editor : Erlin Marfiansya

 

Bacoan Jemo Kito - Musibah kecelakaan kerja kembali terjadi di pabrik yang berada di wilayah Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu. Seperti yang kembali terjadi di salah satu pabrik karnel (Inti) kelapa sawit PT Sinar Bengkulu Inti Mulya (SBIM) yang berada di Kelurahan Babatan, Kecamatan Sukaraja. Pada Kamis (25/7) siang, sekitar Pukul 12.30 wib.

 

Dimana, korban yang diketahui bernama Kadir (64) warga Kelurahan Pagar Dewa, Kota Bengkulu. Mengalami Instiden kecelakaan kerja saat korban (Kadir) bermaksud ingin merapikan terpal dan mengikat terpal di atas kepala truk.

 

Dikatakan Slamet Budiono (37) yang merupakan rekan korban mengatakan, jika kronologis kejadian bermula ketika truk lohan berisi muatan karnel (Inti Sawit) yang diangkut korban berasal dari PT Agra Sawit Indo yang berada di wilayah Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah.

BACA JUGA:8 Tanda Red Flag Dalam Hubungan Asmara, No 1 Paling Rentan Terjadi

Saat sampai di PT Sawit Sinar Bengkulu Inti Mulya. Sekitar Pukul 12.45 wib. Korban bermaksud hendak merapikan terpal dan mengikat terpal di atas kepala truk.

Nahas, pada saat mengencangkan tali terpal. Tali yang dipegangnya terputus dan korban pun terjungkal ke belang. Hingga terjatuh dari kepala truk lohan setinggi kurang lebih 2,5 meter.

 

"Tadi awalnya korban sesampai pabrik karnel PT SBIM ini mau bongkar muat bang. Korban kemudian menata terpal dan melipatnya. Tapi pas di ikat pakai tali, malah talinya putus sampai korban terjungkal ke belakang dan terjatuh dari atas kepala truk lohan.

Waktu terjatuh sempat mau saya gapai, tapi tidak kesampaian," sampainya.

Melihat korban terjatuh, korban pun lantas ditolong oleh rekan korban dan para security PT SBIM yang dekat dengan lokasi kejadian. Hingga korban pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M Yunus Kota Bengkulu.

 

Namun setelah mendapat penanganan medis. Nyawa korban tak dapat diselamatkan, karena mengalami kulit kepalanya mengelupas dan mengalami gegar otak.

Kategori :