Kesehatan Mulai Membaik, Kades Kungkai Baru Cabut Pengunduran Diri

Selasa 23 Apr 2024 - 08:43 WIB
Reporter : tri suparman
Editor : Erlin Marfiansya

 

Bacoan Jemo Kito - Dengan telah pulihnya (Sembuhnya) kesehatan Kepala Desa (Kades) Kungkai Baru, Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu.

Yaitu, Mahmudi akhirnya mencabut pengunduran dirinya sebagai Kades Kungkai Baru. Hingga sisa masa jabatannya pada tahun 2026 mendatang.

Hal tersebut seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Seluma, Nopetri Elmanto, SSos saat dikonfirmasi Radar Seluma mengatakan, jika pihaknya usai menerima surat tembusan dari Kepala Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kungkai Baru beberapa hari lalu.

"Untuk pengunduran diri Kades Kungkai Baru, kita mendapatkan tembusan dari kepala desa melalui BPD. Bahwa Kades Kungkai Baru membatalkan untuk mengundurkan diri," sampainya.

Dimana, dari surat tembusan yang disampaikan oleh BPD Kungkai Baru. Yakni, tentang pembatalan dirinya (Kades Kungkai Baru) mengundurkan diri sebagai kepala desa. Hal tersebut dikarenakan kesehatannya yang telah kembali pulih.

BACA JUGA:Jaksa Menunggu Putusan Kasasi, Kasus Pungli OTT SK PPPK Nakes Seluma

BACA JUGA:Menuju Pilkada, PPP Jalin Koalisi ke PAN

"Disini, kita kembalikan ke BPD secara teknisnya. Kalau dari isi surat yang bersangkutan, alasan mencabut pengunduran dirinya karena kesehatan kembali membaik," tegasnya.

 

Mencuatnya surat pengunduran diri Kepala Desa Kungkai Baru, Mahmudi sebelumnya sudah diproses sejak bulan November tahun 2023 yang lalu. Namun baru dibuat secara resmi pada akhir bulan Desember 2023 yang lalu.

 

Sebelumnya, banyak yang berpersepsi. Jika pengunduran Kepala Desa Kungkai Baru, Mahmudi dikaitkan dengan polemik yang terjadi akibat aksi dugaan Pungutan Liar (Pungli) oleh ormas Pemuda Pancasila (PP) di lokasi Pantai Cemoro Sewu yang sempat viral pada libur perayaan natal dan tahun baru (Nataru) awal tahun 2024 yang lalu.

 

Bahkan sempat muncul isu bahwa Kepala Desa Kungkai Baru, Mahmudi tersebut diduga mengalami tekanan dari berbagai pihak. Sehingga berujung pengunduran dirinya. Namun isu tersebut ditepis, setelah adanya surat tembusan ke Dinas PMD Kabupaten Seluma. 

Kategori :