Ini Cara Nabi Muhammad Rasulullah SAW Berbuka, Sunnah Untuk Kita Ikuti

Jumat 15 Mar 2024 - 09:55 WIB
Reporter : Juli Irawan
Editor : EMA

Karena sungguh setiap kita tidaklah berjalan di atas muka bumi ini kecuali dengan memanggul dosa yang terus bertambah setiap harinya, tanpa kita sadari. Ibaratnya tahanan, maka puasa akan menjadikan kita mendapatkan remisi pembebasan dari Neraka. Amin allahumma aamiin. 

Tentunya dengan dua syarat yang telah disebutkan begitu jelas dalam hadits tersebut, yaitu: dengan penuh keimanan dan pengharapan. 

Berpuasa dengan sepenuh keikhlasan dan keyakinan, serta mengharap pahala yang Agung di sisi Allah SWT, karena itulah ia senantiasa menjaga kualitas puasanya dari hari ke hari. 

Menjaganya agar tidak terkotori dengan noda-noda yang akan mengurangi nilai pahalanya.

 

Kedua: Bau Mulut Yang Wangi

 

Fasilitas kedua yang diberikan Allah SWT kepada orang yang berpuasa adalah, bau mulut kita menjadi begitu semerbak mewangi di akhirat nanti. 

Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW  bersabda yang artinya:

 

“Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih wangi disisi Allah subhanahu wa ta’ala daripada wangi minyak kesturi” (HR Bukhori)

 

Pembaca Radar Seluma yang dirahmati Allah SWT 

 

Mungkin sebagian dari kita bertanya-tanya mengapa hal semacam ini menjadi kekhususan tersendiri di sisi Allah SWT. Mengapa persoalan bau mulut sampai diungkit dalam janji Allah SWT kepada hamba-Nya yang berpuasa ?

Marilah kita lihat janji ini sebagai isyarat bahwa apapun yang terkait orang yang berpuasa sungguh akan dihargai oleh Allah SWT, bahkan sekalipun yang terkait dengan bau mulut. 

Kategori :