Pencarian Korban Hanyut Terus Dilakukan Tim Tagana, Sungai Kedurang Disisir

Minggu 25 Feb 2024 - 18:03 WIB
Reporter : Muchtar Ilyas
Editor : EMA

Sementara itu, Kepala BPBD BS, Hen Yepi SPi menjelaskan ketiga korban yang masih dinyatakan hilang, yaitu Mardini (46) warga Desa Keban Agung II, Musdiana (40) warga Desa Tanjung Negara dan Ada (57) warga Desa Durian Sebatang. Korban hanyut sudah ditemukan adalah Sunaidah (51) yang merupakan istri dari Kepala Desa Nanti Agung, Fahrurrazi pada Kamis  22 Februari 2024 pagi di pinggiran Sungai Kedurang di Desa Penindaian Kecamatan Kedurang Ilir dan telah dimakamkan dihari yang sama.

 

"Pencarian terus dilakukan dengan menyusuri aliran air Sungai Kedurang dari pertama kali para korban dikabarkan hanyut hingga ke muara sungai, serta menyisiri pantai,"kata Hen.

 

Hen juga menjelaskan upaya pencarian bukan hanya melibatkan para relawan terlatih, tetapi juga menggunakan peralatan yang canggih menyelam, perahu karet, boat dan kamera drone.

 

"Pencarian diperluas dengan menyisir area pantai hingga ke wilayah Kabupaten Kaur,"tutur Hen.

BACA JUGA:Harga Beras Rp245 ribu/Kaleng, DKP Ajukan Pasar Murah ke Bulog

Ia juga menyampaikan pencarian akan dilakukan selama seminggu sejak pertama kali para korban dikabarkan terbawa arus.

 

"Pencarian masih nihil. Pencarian akan dilanjutkan kembali esok hingga Selasa sebagai batas akhir pencarian,"pungkas Hen.

 

Kepala Desa (Kades) Keban Agung 2, Lusmin Toni bersama masyarakat juga melakukan upaya pencarian secara mandiri. Adapun lokasi pencarian yang dilakukan oleh warga Desa Keban Agung 2 adalah di area Bendungan Air Napalan di Desa Muara Tiga, Kecamatan Kedurang. 

 

"Pencarian dengan menyusuri aliran sungai Kedurang, khususnya di Bendungan Air Napalan yang masuk ke area persawahan warga, pencarian juga melibatkan paranormal atau orang pintar,"kata Lusmin.

Kategori :