Graham Arnold, Lengser dari Kursi Pelatih Australia

Koranradarseluma.net - Graham Arnold dikabarkan lengser dari kursi kepelatihan Timnas Australia. Pengumuman itu disampaikan langsung melalui akun media sosial Federasi Sepak Bola Australia, Jumat (20/9/2024).

Arnold disebut mundur dari Skuad The Socceroos hanya 10 hari setelah tim asuhannya bermain imbang 0-0 melawan Timnas Indonesia pada lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. 

 "Graham Arnold, pelatih terlama dalam sejarah Australia akan meninggalkan perannya sebagai pelatih kepala." "Terima kasih untuk semuanya, Arnie (sapaan Graham Arnold, red)," bunyi pernyataan tersebut. 

Arnold menakhodai Australia dalam durasi cukup lama, yakni enam tahun.  Dalam kurun waktu tersebut, prestasi terbaik Arnold ialah membawa Australia lulus ke 16 besar Piala Dunia 2022. Akan tetapi, performa Australia sedikit menurun dalam beberapa pertandingan terakhir.

Jack Irvine dan kolega gagal meraih hasil maksimal pada dua laga pertama fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

 Sebagai salah satu raksasa Asia, Australia hanya mendapat satu poin dari dua pertandingan.  Satu-satunya poin didapat saat bermain imbang 0-0 melawan Indonesia.

Hasil yang jelas kurang apik mengingat Australia memiliki level jauh di atas Indonesia. Adapun di laga sebelumnya, Australia secara mengejutkan kalah 0-1 saat menjamu Bahrain.

Rentetan hasil minor itu disinyalir menjadi salah satu penyebab Arnold memilih meninggalkan Australia. "Setelah mempertimbangkan dengan cermat, saya yakin inilah saatnya bagi kepemimpinan (pelatih) baru untuk membimbing tim ke depan," ucap Arnold.