Radar Seluma.Bacakoran,co

Tebang Pohon Sembarangan, Pengguna Jalan Jadi Korban, Ibu dan Anak, Meninggal Dunia

Korban meninggal dunia--radarseluma.bacakoran.co

Koranradarseluma.net - Penebangan pohon sembarangan yang dilakukan oleh warga Kelurahan Sembayat, Kecamatan Seluma Timur Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu menelan korban jiwa.

Pasalnya, penebangan pohon yang diduga dilakukan oleh Aang warga Kelurahan Sembayat. Mengenai (Menimpa) pengguna jalan, hingga mengakibatkan dua korban meninggal dunia. Lantaran tertimpa pohon yang ditebang sembarangan, tanpa adanya pengawasan di ruas jalan saat melakukan penebangan.

Kedua korban yang dikabarkan meningal dunia lantaran tertimpa pohon tersebut diketahui bernama Mitrani (31) dan anaknya Muhammad Palendra (3).

Kedua korban dikabarkan meningal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tais saat sedang mendapatkan perawatan medis. Lantaran mengalami luka serius akibat tertimpa pohon.

Sedangkan suaminya yang diketahui bernama Biranto (40) yang saat kejadian mengendarai sepeda motor. Mengalami luka ringan dibagian tangan.

"Iya benar mas. informasi awalnya ibu yang dinyatakan meninggal dunia. Setelah ibunya diantar menggunakan ambulans jenazah. Kemudian anaknya dinyatakan juga dinyatakan meninggal dunia mas," sampai Direktur RSUD Tais, dr Evaroida Siahaan, MM.

BACA JUGA:Isua Polio Berbahaya, Berdasar Dokumen BPOM RI, Hoaks

Peristiwa tersebut telah terjadi pada Sabtu (24/8) malam. Setelah keluarga tersebut tertimpa pohon yang ditebang secara sembarangan oleh warga Kelurahan Sembayat. Korban meninggal dunia lantaran mengalami luka berat di bagian kepala.

 

Sedangkan anaknya yang juga mengalami luka serupa dan dikabarkan meninggal dunia. Sedangkan sang ayah yang merupakan pengemudi sepeda motor, mengalami luka ringan di bagian tangan.

 

Menurut keterangan Kepala Desa Simpang, Rezon Efendi, kronologis kejadian bermula terjadi pada saat ketiga korban melintasi jalan di Kelurahan Selebar, Kecamata Seluma Timur. Bermaksud ingin menuju ke Desa Simpang, Kecamatan Seluma Utara. Lantaran ingin menghadiri acara pesta jamuan di rumah saudaranya.

 

Hanya saja, pada saat berada di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP). Ada warga Kelurahan Sembayat, yakni Aang sedang menebang pohon lulus merah berdiameter kurang lebih 50 Cm. Dengan ketinggian sekitar kurang lebih 20 Meter. Penebangan pohon dengan menggunakan chainsaw seorang diri tanpa ada yang mengawasi.

Tag
Share