Metode Perawatan Padi, Kunci Untuk Hasil Panen Optimal

Koranradarseluma.net - Untuk menghasilkan hasil panen yang optimal. Perawatan padi menjadi salah satu aspek penting dalam pertanian. Terutama di Indonesia yang dikenal sebagai negara agraris. Dengan meningkatnya kebutuhan pangan, petani dituntut untuk melakukan perawatan yang lebih baik, agar hasil panen padi dapat optimal.

 

 

Adapun metode perawatan tanaman padi terdiri dari beberapa fase. Pertama pada fase pertumbuhan padi. Padi melalui beberapa fase pertumbuhan yang krusial. Yakni, fase vegetatif berlangsung dari saat benih ditanam hingga sekitar 50 hari setelah tanam. Pada fase ini, tanaman fokus pada pertumbuhan akar, batang, dan daun. Penyiraman yang cukup dan pemupukan yang tepat sangat diperlukan untuk mendukung pertumbuhan yang sehat.

 

 

Setelah fase vegetatif, padi memasuki fase reproduksi. Dimana, pembentukan bunga dan biji terjadi. Pada fase ini, menjaga kelembapan tanah menjadi sangat penting untuk mencegah stres air yang dapat mempengaruhi hasil panen.

 

 

Pemupukan yang efektif, pemupukan merupakan salah satu langkah kunci dalam perawatan padi. Untuk varietas tertentu, seperti padi Ciherang, pemupukan dilakukan pada saat bibit dipindahkan dari persemaian. Pemupukan awal ini sangat penting untuk memastikan tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup untuk pertumbuhan yang optimal.

 

 

Bahkan petani juga harus memperhatikan di dalam pengendalian hama. Dimana pengendalian hama juga tidak kalah penting dalam perawatan padi. Petani kini mulai beralih ke metode organik, menggunakan bahan alami untuk mengendalikan hama. Guna menghindari penggunaan pestisida kimia yang berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan manusia.