Bus Rusak, Jamaah Pengajian Diistirahatkan di Polsek Talo

 

Bacoan Jemo Kito - Bus Sumbar Jaya Trans Angkutan Jemaah pengajian Thoriqoh Naqsyabandiyah Indonesia Amirul Aulia Mursyidinal Balaibuntar Berjumlah 45 Orang yang terdiri dari orang tua dan anak-anak. Nopol B 7075 JAA, mengalami kerusakan tepatnya di Desa Bunut Tinggi Kecamatan Talo sekitar pukul 16.00 WIB. 

Polsek Talo melayani Jemaah Thoriqoh Naqsyabandiyah Indonesia, penumpang BUS Jaya Trans diarahkan untuk beristirahat di Mako Polsek Talo sampai ada penjemputan dari Kota Bengkulu. 

Kapolsek Talo Iptu Muhammad Haryanto, S. Sos dikonfirmasi kemarin (4/5) menyampaikan Jamaah Pengajian Thoriqoh Naqsyabandiyah Indonesia (Amirul Aulia Mursyidinal Balaibuntar) sebanyak 45 orang sebelumnya beristirahat di pinggir jalan sampai menunggu jemputan dari Bengkulu. "Agar aman jemaah tersebut kami arahkan untuk beristirahat di Polsek Talo. Bus mengalami kerusakan di bagian mesin, sehingga BUS tersebut tidak jalan,' jelasnya. 

BACA JUGA:Kasus Curanmor, Masih Didalami Polisi

BACA JUGA:PPP Sudah Bisa Berlayar di Pilkada, Lima Partai Masuk Fraksi Gabungan

Mobil bus yang membawa Jamaah Pengajian Thoriqoh Naqsyabandiyah Indonesia mengalami kerusakan di jalan lintas Seluma Bengkulu Selatan tepatnya antara Desa Air Teras dan Desa Bunut Tinggi. Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan jamaah yang tengah melakukan perjalanan. Jelaskan Kapolsek situasi sampai saat aman dan terkendali. Supir berusaha memperbaiki masalah mesin, namun tidak bisa harus ganti Bus, sehingga para jamaah pengajian harus menunggu lama hingga mobil jemputan tiba di lokasi.