Di Penghujung Ramadhan, Sebelum Ramadhan Pergi Meninggalkan Kita
gema ramadan--radarseluma.bacakoran.co
“Setiap selesai berbuka puasa, seyogyanya kita merasa khawatir sekaligus menaruh harap kepada Allah. Khawatir jangan-jangan ibadah kita tidak diterima, juga berharap bahwa Allah menerimanya. Sebab, kita tidak tahu apakah puasa kita diterima sehingga termasuk hamba yang dekat di sisi Allah, atau sebaliknya ditolak sehingga kita termasuk hamba yang mendapat murka-Nya. Sikap seperti ini harus diterapkan setiap selesai melakukan ibadah apapun.” (Al-Ghazali, Ihya ‘Ulumiddin, [2016], juz I, halaman 319).
BACA JUGA:ASN BS Dilarang Bawa Mobil Dinas Saat Mudik, Jika Melanggar Siap-siap Kena Sanksi
BACA JUGA:Kasus DBD di Seluma Meningkat, Nyawa Adik Tak Terselamatkan, Sang Kakak Masih Dirawat
Kedua: Penuh Syukur
Kita sebagai umat Muslim harus bersyukur masih bisa di pertemuan dengan bulan suci Ramadhan yang Agung dan mulia ini, bahkan para ulama untuk menyambut Ramadhan jauh sebelum bulan suci Ramadhan datang sudah mempersiapkan diri untuk menyambut bulan suci Ramadhan yang Agung dan berdoa agar di panjangkan umur agar bertemu dengan bulan suci Ramadhan yang memiliki sejuta keutamaan yang tidak di dapati di bulan-bulan di luar bulan suci Ramadhan. Sehingga Rasulullah SAW berpesan kepada para sahabat ketika bulan suci Ramadhan sudah tiba dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Khuzaimah Rasulullah SAW bersabda yang Artinya,
"Wahai manusia, telah tiba bulan yang agung lagi mulia. Bulan yang di dalamnya terdapat malam yang lebih baik daripada seribu bulan. Allah telah menjadikan puasanya wajib dan shalat malamnya sebagai amal sunnah. Barangsiapa melakukan satu ibadah sunnah pada bulan ini, maka pahalanya seperti menunaikan satu kewajiban di bulan lainnya. Dan barangsiapa menunaikan satu ibadah wajib pada bulan ini, maka pahalanya seperti menunaikan tujuh puluh kewajiban di bulan lainnya.” (HR Ibnu Khuzaimah).
Maka sebagai orang yang beriman kita haruslah bersyukur sehingga Allah SWT masih mempertemukan dan menganugerahkan bulan suci Ramadhan dan Allah SWT akan menambah nikmat kita ketika kita bersyukur atas nikmat itu akan tetapi ketika ingkar Allah SWT mengingatkan sesungguhnya azan Allah sangat lah pedih Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an Surat Ibrahim ayat 7 yang Artinya,
“Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat.” (QS Ibrahim 7)
Ketiga: Manfaatkan 10 hari terakhir secara maksimal untuk beribadah