Salah Penanganan Sampah, Berdampak Bagi Lingkungan
Haroni, SP, MM Kepala Dinas LHK BS--radarseluma.bacakoran.co
BENGKULU SELATAN - Persoalan sampah hampir dialami oleh setiap daerah. Hal ini dipicu bertambahnya jumlah penduduk, sehingga sampah rumah tangga yang dihasilkan terus meningkat.
Pembuangan sampah jika tidak dikelola dengan baik dan benar akan menimbulkan dampak lingkungan yang besar. Sehingga bisa menyebabkan bencana.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Bengkulu Selatan, Haroni SP.MM menyebut mengatasi persoalan sampah tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah saja.
Tetapi harus dilakukan gerakan atau kepedulian oleh semua pihak secara bersama-sama.
"Buruk danpak sampah sangat luas dan berantai. Misalnya membuang sampah ke sungai, bisa menyebabkan sungai tercemar bahkan pendangkalan,"ucap Haroni.
BACA JUGA: Inilah 5 Orang-orang Yang Merugi Saat Bulan Suci Ramadhan, Kenapa?
BACA JUGA:Cabuli Muridnya Sendiri, Oknum Guru Asal Kedurang Diringkus Polisi
Sampah dibuang sembarangan bisa menyebabkan pencemaran udara, air dan tanah. Terutama sampah plastik. Plastik yang terpapar sinar matahari menghasilkan C02 yaitu karbondioksida dan berdampak pada perubahan iklim.
Plastik yang didarat akan menjadi tempat bersarangnya nyamuk penyebab penyakit demam berdarah dengue (DBD).
"Untuk menjaga kebersihan lingkungan. Kami minta pemerintah desa dan kelurahan terlibat mengedukasi masyarakat dalam pengelolaan sampah, karena sampah yang dikumpulkan dan dikelola secara baik akan bernilai ekonomi,"tegas Haroni.
Dikatakan Haroni, masyarakat agar membuang sampah di tempat penampungan. Tujuannya agar petugas kebersihan bisa dengan mudah mengumpulkannya untuk diangkut ke Tempat pembuangan Akhir (TPA) sampah yang ada di Kecamatan Manna.
"Tidak bosannya mengingatkan agar warga/masyarakat buang sampah pada tempat yang disediahkan, sehingga petugas mudah angkut,"pesan Haroni.