Belasan Petugas PLN Didampingi TNI, Tebang Pohon yang Ganggu Jaringan TM

koranradarseluma.net - Demi menjaga keandalan pasokan listrik dan mencegah gangguan pada jaringan Tegangan Menengah (TM), belasan petugas PLN dengan didampingi oleh anggota TNI melaksanakan kegiatan penebangan pohon di sejumlah titik rawan. Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk memastikan jaringan listrik tetap beroperasi dengan optimal.

Disampaikan Eskutor PLN Mul dikonfirmasi di lokasi kemarin (18/2) mengatakan kegiatan ini untuk penebangan pohon yang ganggua jaringan TM arus listrik ke harga karena listrik ini adalah aset negara dan di arur oleh PLN. Dalam kegiatan ini di dampingin oleh personil dari Anggota TNI juga untuk berperan aktif dalam pembersihan jaringan. 

"Kegiatan ini merupakan bagian dari program pemeliharaan rutin guna menghindari potensi gangguan akibat dahan atau pohon tumbang yang dapat merusak kabel listrik. “Kami bekerja sama dengan TNI untuk memastikan pelaksanaan berjalan aman dan lancar. Kami juga berkoordinasi dengan masyarakat sekitar agar mereka memahami pentingnya tindakan ini,” terang.

Dalam proses penebangan, petugas menerapkan prosedur keselamatan ketat, termasuk pemangkasan bertahap untuk menghindari risiko terhadap infrastruktur listrik maupun lingkungan sekitar. Tim juga memeriksa kondisi kabel dan tiang listrik guna memastikan tidak ada gangguan yang dapat membahayakan masyarakat.

BACA JUGA:2 Puskesmas Baru Masih Terkunci, Belum Diserahkan ke Pihak Puskesmas

BACA JUGA:50 Persen SMPN di Seluma, Masih Butuh Perehaban

"Warga setempat menyambut baik kegiatan ini karena dapat mengurangi risiko pemadaman listrik akibat pohon tumbang, terutama saat musim hujan dan angin kencang. “Kami sangat mendukung langkah PLN dan TNI ini karena listrik sangat penting untuk aktivitas sehari-hari. Lebih baik dicegah sebelum terjadi masalah,” ujar salah satu warga.

PLN mengimbau masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam menjaga keamanan jaringan listrik dengan melaporkan pohon-pohon yang berpotensi mengganggu jaringan melalui layanan pengaduan resmi. Dengan kerja sama antara PLN, TNI, dan masyarakat, diharapkan pasokan listrik dapat terus terjaga dengan baik demi kepentingan bersama.(apr) 

BACA JUGA:Ususlan 2.200 RTLH ke Kementrian Belum Jelas, Dampak Efisiensi Anggaran

BACA JUGA:Idul Adha 2025 Diprediksi Ramai Qurban, Ngatijo Sudah Siapkan Sapi Qurban untuk Presiden