Program Ketahanan Pangan Desa Talang Kabu, Budidaya Ikan dan Ternak Sapi

Kepala Desa Talang Kabu Nizarli bersama Pemdes Talang Kabu,-radarseluma.bacakoran.co--
koranradarseluma.net - Pemerintah Desa (Pemdes) Talang Kabu Kecatan Ilir Talo Kabupaten Seluma berencana mengalokasikan anggaran untuk program ketahanan pangan dengan fokus pada budidaya ikan dan ternak sapi. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memperkuat ketersediaan pangan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi desa.
Kepala Desa Talang Kabu Nizarli dikonfirmasi kemarin (16/2) menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari strategi desa dalam mendukung ketahanan pangan secara mandiri. “Kami ingin memastikan masyarakat memiliki akses yang cukup terhadap sumber pangan berkualitas.
Budidaya ikan dan peternakan sapi menjadi pilihan karena potensinya yang besar dalam meningkatkan gizi dan perekonomian desa,” terang kades. Dalam program budidaya ikan, desa akan mengembangkan kolam ikan yang dikelola oleh kelompok masyarakat. Sementara itu, ternak sapi akan difokuskan pada pemberdayaan peternak desa dengan harapan dapat meningkatkan produksi daging serta hasil sampingan seperti pupuk organik.
BACA JUGA:Pemdes Rawa Indah, Rencanakan Ketahanan Pangan 20 Persen DD Berupa Ternak
BACA JUGA:Bhabinkamtibmas Lakukan Pembersihan Gedung Selter Tsunami, di Rawa Indah
"Rencana anggaran untuk program ini masih dalam tahap pembahasan bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan pihak terkait. Diharapkan, dengan adanya program ini, masyarakat desa dapat lebih mandiri dalam mencukupi kebutuhan pangan sekaligus meningkatkan pendapatan melalui hasil budidaya yang berkelanjutan.
Pemdes Talang Kabu optimistis bahwa langkah ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat serta menjadi desa dalam mengembangkan program ketahanan pangan berbasis potensi lokal.
Budidaya ikan dan ternak sapi memiliki beberapa tujuan utama, terutama dalam program ini ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Memastikan ketersediaan sumber protein hewani yang cukup bagi masyarakat, memberikan peluang usaha bagi masyarakat, terutama petani dan peternak desa, dan juga menyediakan lapangan kerja baru dalam sektor perikanan dan peternakan.(apr)
BACA JUGA:Empat Hari Ops Keselamatan Nala, 197 Unit Kendaraan Terjaring Razia
BACA JUGA:Empat Hari Ops Keselamatan Nala, 197 Unit Kendaraan Terjaring Razia