Koranradarseluma.net - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Yandri Susanto mengharapkan agar masyarakat Provinsi Bengkulu harus mendukung program dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto yaitu swasembada pangan, swasembada energi, makan bergizi gratis, dan hilirisasi. Oleh karena itu dirinya mengharapkan agar potensi-potensi energi yang ada di desa dapat dikembangkan dengan baik.
Terlepas dari itu terkait dengan informasi bakal terjadi rasionalisasi anggaran Dana Desa, Yandri memastikan tahun depan hal itu tidak terjadi. "Tidak, Insya Allah tahun depan dana desa Rp77 Triliun," singkat Yandri saat dikonfirmasi Radar Seluma usai melakukan kunjungan ke Desa Pasar Seluma, kemarin.
Yandri juga mengharapkan dengan dana desa pemerintah desa dapat berinovasi menggali potensi-potensi yang ada di desa. Dikatakannya saat ini sudah banyak desa yang menghasilkan miliaran rupiah setiap tahunnya berkat potensi di desa mereka. Baik itu wisata, ataupun produk-produk unggulan lainnya.
Pada 2024, pemerintah telah mengalokasikan anggaran Dana Desa senilai Rp71 triliun atau lebih besar 1,42 persen dibandingkan 2023.
Salah satu fokus anggaran desa tahun ini, yakni buat pemberdayaan masyarakat serta mendukung program pembangunan berkelanjutan. Dana Desa diharapkan dapat membantu penanganan kemiskinan ekstrem, dukungan ketahanan pangan, penurunan stunting, serta sektor prioritas lain.