Koranradarseluma.net - Marc Marquez baru menyadari bahwa Francesco Bagnaia a.k.a Pecco telah berusaha berbuat baik untuknya. Pada puncak seremoni MotoGP San Marino di Misano, Italia, dua pekan lalu, Marc Marquez yang berdiri di podium utama mendapat banyak cemoohan dari fan tuan rumah.
Itu memang sudah biasa. Penggemar MotoGP di Italia tak suka Marc Marquez. Salah satu penyebab utama ialah warisan perseteruan Marc dengan legenda Italia, Valentino Rossi.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Pecco. Dia mencoba menenangkan (fan)," ujar Marc Marquez. Marc baru berterima kasih menjelang seri MotoGP Emilia Romagna (juga di Misano) digelar. Pemilik nomor motor 93 itu tak menyadarinya saat di podium San Marino.
Marc mengetahui aksi terpuji Pecco itu setelah menonton sebuah video yang memperlihatkan sisi lain seremoni MotoGP San Marino. "Saya tidak melihatnya di podium, tetapi saya baru melihat di video.
Dia (Pecco) mencoba menenangkan. Ya, ini (mencemooh pembalap) adalah sesuatu yang bisa dihentikan oleh pembalap lain," ujar Marc.
Terpisah, Pecco menilai mengejek pembalap bukan tindakan yang baik dari penggemar.
"Itu benar-benar tidak sopan karena semua pembalap pasti ingin selalu memberikan yang terbaik. Itu bukan saja terjadi di Italia, saya pernah mengalaminya di Barcelona (Spanyol).
Mungkin itu terjadi di semua cabang olahraga," kata Pecco. "Saya tetap berpikir, itu tidak baik. Lebih baik semuanya bersih. Sopan. Semua atlet berusaha menjadi yang terbaik. Namun, ya, mungkin sulit menghentikan orang mencemooh," imbuhnya. MotoGP Emilia Romagna hadir pekan ini. Latihan bebas pertama atau FP1 akan berlangsung sore WIB.