Bacoan Jemo Kito - Kesadaran Warga Bengkulu Selatan (BS) buang sampah masih minim, sampah masih terdapat menumpuk terjadi di Pasar Ampera kecamatan Pasar Manna, Selasa (3/9/2024). "Untuk kesadaran masyarakat Bengkulu Selatan membuang sampah hingga kini masih kurang efektif. Sebab, masih banyak sampah dibuang warga berserakan di pinggir jalan, dan bukan pada tempatnya. Seperti di Pasar Ampera masih menjadi perhatian serius DLHK,"ungkap Kepala DLHK Bengkulu Selatan, Haroni SP.MM.
BACA JUGA:Pendaftaran Balon Kada, Bawaslu Pantau Paslon
Haroni menyebutnya kondisi ini sangat memperihatinkan khususnya di sekitar Pasar Ampera, warga belum sadar membuang sampah bukan pada tempatnya, menyebabkan sampah berserakan. Hingga dapat menimbulkan bau tidak sedap. Padahal ini sudah berkali-kali diingatkan. "Minimnya kesadaran warga membuang sampah mengancam kelestarian lingkungan. Apalagi sampah di buang di laut atau sungai,"pungkas Haroni.
BACA JUGA:Timnas Indonesia, Berpeluang ke Pildun 2026
Ia mengucapkan banyak terima kasih atas apa yang disampaikan oleh salah satu warga kota Manna dimana terdapat tumpukan sampah disampaikan secara langsung ke pihak DLHK. "Ucapkan banyak terima kasih atas infoh dari masyarakat yang secara langsung menyampaikan akan adanya sampah menumpuk di Pasar Ampera, dan akan jadi bahan kami menidaklajuti atasi sampah menumpuk,"demikian Haroni.
Sementara itu, Wakil Bupati Bengkulu Selatan, Rifa'i Tajudin,S.Sos telah menegaskan, bahwa sampah menjadi tanggungjawab bersama dan tentunya mengharapkan kepedulian ditanamkan mulai dari diri sendiri. "Sudah berkali-kali mengimbau agar warga buang sampah pada tempatnya, sebagai mana tidak buang sampah di sungai dan jalan lintas,"pungkas Rifa'i.(yes)