Koranradarseluma.net - Dinamika pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 masih menyedot perhatian masyarakat. Nama-nama calon kepala daerah yang diusung untuk maju dalam Pilkada 2024 begitu cepat berubah.
Salah satunya Anies Baswedan yang sempat dikabarkan maju dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) setelah gagal maju dalam Pilgub Jakarta. Anies akhirnya juga batal maju dalam Pilgub Jabar. Mengapa?
Sementara itu, di akhir masa jabatannya sebagai presiden, Jokowi belakangan ini mendapatkan banyak tekanan. Dalam pidatonya pada saat Kongres III Partai Nasdem pada 25 Agustus 2024 lalu, Jokowi juga sempat menyinggung soal banyak pihak yang ramai-ramai meninggalkan seseorang jelang habis masa jabatannya. Apa maksudnya?
Berikut isu politik terkini
Alasan Anies Baswedan Tidak Maju di Pilgub Jabar
Mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan dipastikan tidak maju dalam Pilgub Jabar 2024. Hal ini dikonfirmasi Juru Bicara Anies Baswedan, Sahrin Hamid, Kamis (29/8/2024).
"Sudah diputuskan bahwa Mas Anies tidak maju di Pilgub Jabar. Kita tahu kalau di Jakarta banyak aspirasi yang meminta Mas Anies untuk maju di Jakarta.
Namun, memang Jawa Barat tidak ada permintaan warga atau masyarakat maupun aspirasi dari partai politik di tingkat daerah atau wilayah," kata Sahrin.
Meskipun begitu, Anies mengapresiasi partai yang memintanya maju di Pilgub Jabar 2024.
Jokowi Jelaskan Makna Pidato Soal Ditinggalkan Beramai-ramai
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan soal makna pidatonya di Kongres III Partai Nasdem pada 25 Agustus 2024 lalu. Pada saat itu Jokowi mengatakan akan banyak pihak yang ramai-ramai meninggalkan seseorang jelang habis masa jabatannya.
Menurut Jokowi, maksud dari kalimat tersebut adalah untuk menekankan pentingnya gotong royong.
“Enggak, yang saya maksud bahwa kegotong-royongan seluruh masyarakat itu sangat diperlukan. Jangan kalau pas ada senang ramai-ramai, tetapi begitu ada banyak masalah, tidak ramai-ramai lagi. Semuanya mestinya gotong-royong, diselesaikan bersama-sama, dicarikan solusinya bersama-sama,” jelas Jokowi seusai meresmikan Bendungan Leuwikeris, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (29/8/2024).
Rapimnas Gerindra
Partai Gerindra akan menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, pada 30-31 Agustus 2024. Rapimnas ini akan dibuka secara resmi oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sekaligus presiden terpilih.