Modus Numpang Istirahat, Eeee Motor Malah Diembat Teman Bernama Ragil

Minggu 05 May 2024 - 06:32 WIB
Reporter : tri suparman
Editor : Erlin Marfiansya

Bacoan Jemo Kito - Jaman now, memang kita perlu hati-hati dengan berbagai macam modus penipuan. Teman dekat hingga keluargapun terkadang tidak segan melakukan penitpuan, apalagi teman yang baru kita kenal.

Sebagaimana nasib yang dialami oleh owner salon di seluma ini.  Yakni diketahui bernama Subirwan alias Novi (45). Niat ingin menolong teman pria yang belum lama dikenalnya melalui Facebook (FB). Sepeda motor milik Subirwan malah dibawa kabur oleh teman pria yang baru dikenalnya.

Menurut keterangan Subirwan di hadapan anggota Kepolisian Polres Seluma, pada saat melaporkan kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) yang dialaminya. Aksi curanmor tersebut telah terjadi pada Jumat (3/5)  sore menjelang magrib, sekitar Pukul 17.55 WIB.

"Sekitar Pukul 17.55 wib, saat itu saya baru mandi dan saya melihat motor saya dan pria itu sudah tidak ada lagi," sampai Subirwan dihadapan anggota Polres Seluma.

BACA JUGA:Laga Sulit Indonesa VS Guinea Menuju Olimpiade, Digelar Tanpa Penonton

BACA JUGA:Kok Bisa??? Dinsos Seluma Kehilangan Jejak Keberadaan Bayi Perempuan Yang Ditemukan di Kebun Sawit

Diceritakan korban, kronologi kejadian tersebut bermula. Pada hari Jumat (3/5) sekitar Pukul 10.00 wib korban mendapatkan telfon dari terduga pelaku melalui via WhatsApp (WA). Terduga pelaku mengabari korban jika terduga pelaku mau ke Tais.

Siang harinya sekitar Pukul 13.00 wib, terduga pelaku kembali menghubungi korban, jika saat itu terduga pelaku sudah sampai di Tais. Terduga pelaku pun meminta kepada korban untuk menjemput pelaku.

Sehingga korban pun menjemput terduga pelaku di lokasi jembatan layang Kelurahan Pasar Tais, Kecamatan Seluma Kota. Dengan mengunakan sepeda motor miliknya jenis Honda Scoopy warna hitam list merah Bernomor Polisi (Nopol) BD 6639 PS.

"Dia dari Kota Bengkulu ke Tais naik travel. Dia menelfon saya minta dijemput di jembatan layang," kata korban.

Setelah korban menjemput terduga pelaku. Korban pun membawa terduga pelaku ke tempat usaha salon milik korban yang berada di Kelurahan Napal. Setibanya di salon milik korban, terduga pelaku pun tidur di dalam kamar sembari mengecas Handphone (HP).

Lantaran saat itu hari telah sore, korban yang melihat terduga pelaku masih tertidur. Sekitar Pukul 17.30 wib, korban membangunkan terduga pelaku. Terduga pelaku pun saat itu terbangun dan langsung beranjak mandi.

 

"Karena sudah sore, saya membangunkan orang itu. 'Sudah sore, bangun mandi'," ujarnya.

Setelah terduga pelaku mandi, saat itu korban pun menyusul bergantian mandi. Pada saat korban mandi itu lah, dimanfaatkan oleh terduga pelaku untuk melancarkan aksinya.

Kategori :