Bacoan Jemo Kito - Dengan adanya keluhan salah satu pasien terhadap fasilitas air di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tais tak berfungsi. Hingga membuat pasien yang diketahui bernama Meri Astuti Astuti mengeluhkan dengan macetnya fasilitas air.
Seperti dalam akun Facebook (FB) milik Meri Astuti Astuti yang mengelukan. Dengan mengunggah status 'Buat pihak terkait semoga status saya terbaca. Kami jaga bapak kami di RS Selebar Tais.
Semalam air mati, setiap WC yang dimasuki air nya kering. Pas subuh air kosong. Pantaskah fasilitas umum sebesar ini keadaannya seperti itu.
Tolong teman-teman dibagikan semoga dibaca pihak terkait. Kalau sholat mending kami bisa tayamum, tapi buat yang mau BAB gimana itu'.
BACA JUGA:RSUD Tais Viral Lagi, Kali Ini Gara-Gara Tidak Ada Air di WC
BACA JUGA:Berikut 9 Ciri Kalau Kamu Sedang Dimanfaatkan, No 2 Paling Ketara
Menyikapi adanya keluhan tersebut saat dikonfirmasi Radar Seluma. Direktur RSUD Tais, dr dr Eva Roidah Siahaan mengatakan, jika hanya ada satu lokasi yang sempat mengalami macet.
Macet tersebut juga diketahui lantaran mengalami mampet. Lantaran saluran yang sempat tersumbat. Sedangkan untuk dilokasi kamar lainnya tidak mengalami kerusakan.
"Memang ada satu yang macet pak. Kalau yang lainnya berfungsi pak. Saat ini kondisi sudah diperbaiki pak, sudah normal kembali pak," sampainya.
Saat dilakukan perbaikan oleh pihak RSUD Tais. Pihak RSUD Tais mendapatkan saluran air yang dipenuhi sampah seperti kotoran dari para keluarga pasien. Hal tersebut lah yang membuat kondisi saluran air sempat mengalami mampet.
Dengan kejadian tersebut, pihak RSUD Tais menghimbau kepada para keluarga pasien. Untuk dapat menjaga kebersihan dilingkungan RSUD Tais. Terutama dihimbau tidak membuat kotoran seperti Pampers, pembalut ataupun sejenisnya disaluran air. Sehingga tidak menimbulkan kemacetan pada saluran air.
"Kita menghimbau dan memohon kepada keluarga pasien untuk saling menjaga kebersihan. Buanglah sampah pada tempatnya. Sehingga kedepannya tidak tejadi hal seperti ini. Jika ada kendala, silahkan hubungi pihak pelayanan RSUD Tais. Sehingga dapat dilakukan pengantisupasian," himbaunya.