Bacoan Jemo Kito - Menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriyah atau hari raya qurban bagi toke atau peternak yang diperuntukkan untuk stok bakal sapi qurban.
Dinas Pertanian Kabupaten Seluma mengharapkan melakukan Biosecurity dengan cara melakukan kebersihan rutin kandang.
Periksa kesehatan ternak, dan apabila membeli sapi baru jangan di satukan dengan sapi lama didalam kandang, setidaknya lakukan pemisahan terdahulu selama 14 hari.
Dikatakan Kepala Dinas Pertanian Pertanian, Arian Sosial melalui Dokter Hewan, Davit mengatakan, biosecurity merupakan aspek penting sebagai upaya pencegahan penularan penyakit
yang disebabkan oleh sejumlah faktor seperti virus, jamur, maupun parasit, sehingga dapat menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas ternak, Senin (22/4).
BACA JUGA:Pelantikan Anggota DPRD Seluma Periode 2024-2029, Diwacanakan Bulan November
BACA JUGA:Polres Seluma, Agendakan Penertiban Pengecer BBM Subsidi
" Bagi peternak atau toke yang mau isi sapi untuk stok kurban dan penggemukan, teliti dahulu sebelum membeli. Lakukan karantina selama 14 hari dengan tidak langsung mencampur dengan sapi lama. Dan juga batasi pembelian sapi dari luar daerah yang rawan dengan penyakit. Waspada LSD, Jembrana dan PMK masih ada" kata Davit.
Sementara itu, bagi masyarakat yang ingin mengobati sapi ternak yang terkena Jembrana bisa melapor ke petugas di Puskeswan. Jangan ragu bagi peternak sapi yang ingin mengobati ternaknya, karena gratis.