"Untuk sopir dan rekannya yang berada di depan saat ini sudah kita bawa ke rumah warga. Sedangkan 2 orang penumpang belakang dilarikan ke RSUD Tais. Lantaran mengalami luka di bagian kani. Kalau yang ibu-ibu tadi luka di pelipis dekat mata," terangnya.
BACA JUGA:Polres Seluma Hentikan Pengusutan Anggaran Insentif Fiskal Stunting Rp 5,7 M
BACA JUGA:Libur Hari Raya Idul Fitri, Petugas Kebersihan Sapu Jalan Tetap Kerja
Sementara itu, menurut keterangan Anto yang diketahui merupakan sopir mobil saat berusaha dikonfirmasi Radar Seluma menceritakan, jika pada saat itu dirinya dalam kondisi mengantuk saat berkendara. Dirinya memaksakan diri mengendarai mobilnya. Lamaran sejak dari Jakarta sudah bergantian dengan rekannya.
"Kita berempat dari Jakarta mau mudik ke Painan Pesisir Selatan Sumatera Barat. Saya mengantuk berat, mata sudah sepet. Tahu-tahu mobil melurus ditikungan, tau-tau sudah berada di dalam jurang itu," terang Anton kepada Radar Seluma.
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Hanya saja dua orang penumpang yang saat itu duduk di bangku belakang yakni Edi dan Rika yang merupakan pasangan suami istri. Harus dilarikan ke RSUD Tais, lantaran mengalami luka-luka.
"Rike tadi mengalami luka robek di kening. Kalau suaminya Edi mengalami luka di bagian kaki kanan. Karena terbentur bagian dalam mobil, pada saat mobil terjun ke jurang," ujarnya.
Untuk kondisi mobil mengalami rusak berat dibagian depan. Hingga saat ini warga masih mencari bantuan untuk melakukan evakuasi terhadap kendaraan yang berada di dalam jurang.