Radar Seluma.Bacakoran,co

Karyawan PT MSS, Sudahi Mogok Kerja

Karyawan yang sebelumnya sempat mogok kerja--radarseluma.bacakoran.co

 

Bacoan Jemo Kito - Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) sudah melakukan investigasi ke PT Mutiara Sawit Seluma (MSS) terkait dengan meninggalnya salah satu karyawan mereka ketika sedang bekerja dan diduga karena mengalami kecelakaan kerja.

Hasil investigasi tersebut sudah dilaporkan ke Bupati Seluma melalui Sekretaris Daerah  H Hadianto. Yang mana berdasarkan laporan tersebut tidak ditemukan kejanggalan dan juga pihak perusahaan sudah menyediakan alat keamanan untuk karyawan bekerja.

Selain itu, karyawan yang sebelumnya mogok kerja saat ini sudah kembali bekerja sebagaimana mestinya. Dan pihak perusahaan sudah berkomitmen untuk menyelesaikan kewajibannya kepada korban meninggal dunia diduga akibat kecelakaan kerja.

"Disnakertrans sudah turun ke lapangan untuk melakukan pengecekan kemudian juga karyawan yang sempat mogok kerja sudah kembali beraktivitas sebagaimana mestinya.

Kemudian untuk alat keamanan mereka juga punya dan sudah sesuai standar mereka," kata Hadianto, kemarin.

Seperti yang dikabarkan sebelumnya, salah satu karyawan PT MSS meninggal dunia karena Tracktor atau jonder yang digunakan terguling saat membawa TBS ke gudang.

Setelah kejadian ini satu persatu persoalan mulai mencuat. Salah satunya adalah persoalan jam kerja karyawan yang tidak kenal waktu dan bekerja sampai dengan larut malam.

Namun hal itu sudah diluruskan oleh perusahaan bahwa karyawan yang lembur mendapatkan upah tambahan. 

"Kemudian untuk niat baik dari perusahaan kita akui dan mereka siap untuk tanggungjawab dengan kejadian ini," jelas Sekda. 

Sebelumnya anggota DPRD Seluma Dirhan Joyo mengharapkan agar DPRD Seluma peduli dengan kejadian ini. Karena menurutnya persoalan PT MSS ini sudah lama dikeluhkan masyarakat.

Bahkan menurut Dirhan PT MSS tidak ada menguntungkan masyarakat dan ikut mensejahterakan masyarakat yang ada di sana.

Tag
Share