Alhamdulillah..Seluma Nihil Penyebaran Virus Flu Singapura

Reporter: Eldo Fernando |

Editor: Erlin Marfiansya |

Senin , 22 Apr 2024 - 16:32

Virus singapura--radarseluma.bacakoran.co

Bacoan Jemo Kito - Sempat heboh dengan penyebaran virus Singapura di kalangan Masyarakat Kabupaten Seluma, membuat masyarakat banyak waspada.

Namun heboh nya penyakit tersebut, sampai saat ini belum ada laporan kepada faskes di Kabupaten Seluma ataupun Dinkes Kabupaten Seluma.

Diketahui, Flu Singapura adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus Coxsackievirus dan Human Enterovirus 71 (HEV 71). Penyakit ini banyak menyerang anak di bawah usia 5 tahun.

Flu Singapura umum dikenal dengan sebutan penyakit kaki, tangan, dan mulut alias hand, foot, and mouth disease (HFMD).

Virus ini mudah menular lewat percikan liur yang terbang ke udara saat pengidap HMPFD batuk atau bersin tanpa menutup mulut.

Virus juga mudah menular ke anak-anak lewat cairan hidung (ingus), dahak, cairan dari bintil kulit yang pecah, dan dari kotoran (feses) penderita.

alhamdulillah..seluma nihil penyebaran virus flu singapura                             
 
bacoan jemo kito - sempat heboh dengan penyebaran virus singapura di kalangan masyarakat kabupaten seluma, membuat masyarakat banyak waspada.
 
namun heboh nya penyakit tersebut, sampai saat ini belum ada laporan kepada faskes di kabupaten seluma ataupun dinkes kabupaten seluma.
 
diketahui, flu singapura adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus coxsackievirus dan human enterovirus 71 (hev 71). penyakit ini banyak menyerang anak di bawah usia 5 tahun.
 
flu singapura umum dikenal dengan sebutan penyakit kaki, tangan, dan mulut alias hand, foot, and mouth disease (hfmd).
 
virus ini mudah menular lewat percikan liur yang terbang ke udara saat pengidap hmpfd batuk atau bersin tanpa menutup mulut.
baca juga:jelang idul adha, biosecurity pada sapi qurban perlu dilakukan
baca juga:78 peserta seleksi paskibraka gugur, 86 peserta calon paskibraka ikuti seleksi lanjutan
virus juga mudah menular ke anak-anak lewat cairan hidung (ingus), dahak, cairan dari bintil kulit yang pecah, dan dari kotoran (feses) penderita.
 
penyakit tangan-kaki-dan-mulut paling sering menyebar di penitipan anak (daycare) dan preschool karena infeksi menyebar melalui kontak erat dari orang ke orang.
 
 
disampaikan kepala puskesmas dermayu, yesi mengatakan bahwa sampai saat ini belum ada laporan mengenai penyakit tersebut, akan tetapi ia juga menghimbau masyarakat agar tetap menjaga kesehatan.
 
" alhamdulillah belum ada dan jangan sampai ada, kita harapkan mengenai informasi yang beredar masyarakat jangan percaya dengan informasi penyebaran penyakit tersebut kalau belum ada laporan resmi. walau demikian kita harapkan agar masyarakat menjaga kesehatan " jelas yesi.
 
sementara itu, yessi zahara kapus rgm juga menyampaikan hal senada bahwa sampai dengan saat ini tidak ada laporan ataupun masyarakat yang berobat karena terjangkit penyakit virus flu singapura.
baca juga:hari ini, kejari seluma mulai periksa opd penerima dana fiskal stunting
baca juga:polres seluma, agendakan penertiban pengecer bbm subsidi
 
" tidak ada, saya baru tahu juga namun pernah mendengar kabar beredar. semoga saja tidak ada" jelas yessi zahara.
 
disisi lain, disampaikan kepala dinas kesehatan kabupaten seluma, rudi syawaludin,s.sos melalui kabid p2p mazda mengatakan saat ini ada satu balita warga kecamatan sukaraja yang diduga terjangkit penyakit menular tersebut beberapa saat lalu.
 
" ada satu laporan, baru dugaan karena sampai saat ini belum ada laporan secara resmi baik itu dari faskes ataupun masyarakat ke dinkes seluma" katanya.
 
dilanjutkannya, menyebarnya kabar tersebut diharapkan masyarakat jangan terlalu panik saat ini dinkes seluma tengah melakukan pendataan balita atau anak-anak yang terjangkit penyakit virus singapura ini.
 
" masyarakat jangan panik, kami saat ini tengah lakukan pendataan. untuk ciri penyakit ini penderita mengalami gejala seperti demam selama lima hari yang tak kunjung sembuh, dan disertai dlu serta bercak-bercak merah ditubuhnya" kata mazda.
 
 
mengingat hal ini baru diduga dan belum mendapatkan hasil positif dan hal tersebut pun juga sudah ditangani pihaknya dinkes seluma dengan menerjunkan tim ke tkp untuk memastikan kebenaran tersebut. maka dari itu ia menghimbau untuk masyarakat seluma yang memiliki anak yang masi balita dapat terus menjaga pola kesehatan anak. namun bila didapatkan anaknya mengalami gejala penyakit ini tidak perlu panik dan khawatir karena penyakit ini dapat diatasi.