Tuntaskan RAPBDes, Syarat Pencairan ADD/DD

Kepala Dinas PMD Bengkulu Selatan, H Herman Sunarya SH.MH,-radarseluma.bacakoran.co--
koranradarseluma.net - Anggaran yang bersumber dari ADD/DD bisa segera direalisasikan, namun harus menyelesaikan penyusunan RAPBDes. Hal ini disampaikan Kepala Dinas PMD BS, Herman Sunarya, SH.MH. "Penyusunan RAPBDes seharusnya sudah selesai dilakukan sejak awal tahun di bulan Januari atau paling lambat di bulan Februari,"ujar Herman.
Dikatakan Herman, RAPBDes selesai, maka ADD/DD bisa segera direalisasikan untuk melaksanakan kegiatan pembangunan, dan juga pembayaran gaji kades, perangkat desa, dan kebutuhan lain-lain. "Segera menyelesaikan proses penyusunan RAPBDes. Sehingga tahap selanjutnya dapat segera dilakukan proses pengajuan pencairan anggaran,"ungkap Herman.
BACA JUGA:Pemda BS Gelar Rapat Koordinasi Tim Pengendalian Inflasi, Persiapan Program Unggulan Tahun 2025
BACA JUGA:Penerima Bansos, Dinsos Edukasi Pemdes
Herman menuturkan dalam menyusun RAPBDes, wajib dipedomani aturan yang ada. Program prioritas wajib dialokasi, seperti anggaran untuk ketahanan pangan. Sebab ketahanan pangan merupakan salah satu program utama pemerintah pusat yang diinstruksikan langsung oleh Menteri Desa dan PDT.
"Penyusunan RAPBDes, program yang dibuat harus selaras dengan program pemerintah pusat, dan desa jangan membuat program sendiri yang melenceng dengan program Pemerintah Daerah atau Pemerintah Pusat. "Untuk program di desa harus sejalan dan saling mendukung, sehingga realisasi dana desa benar-benar maksimal serta bermanfaat untuk masyarakat,"demikian Herman.(yes)
BACA JUGA:Dinsos Berikan Penanganan Terhadap ODGJ
BACA JUGA:Tingkatkan Produktivitas Pertanian, Petugas Pertanian Berikan Arahan Pengelolaan Lahan Benar