VCI Global Akuisisi Chip AI NVIDIA H200 Tercanggih Melalui Supermicro, Mempercepat Bisnis Cloud AI
VCI Global Akuisisi Chip AI NVIDIA H200--
KUALA LUMPUR, Malaysia, koranradarseluma.net, -- VCI Global Limited (NASDAQ: VCIG) (“VCI Global”), melalui anak perusahaannya yang bergerak di bidang AI, AI Computing Center Malaysia Sdn. Bhd. (“AICC” atau “Perusahaan”) dengan bangga mengumumkan akuisisi aset AI utama melalui Super Micro Computer, Inc. (NASDAQ: SMCI) (“Supermicro”). Investasi strategis ini mencakup pengadaan 64 server Supermicro canggih yang dilengkapi dengan 512 NVIDIA H200 Tensor Core Graphics Processing Units (“NVIDIA H200 GPUs”), untuk peluncuran bisnis cloud AI-nya.
BACA JUGA:Sambut Imlek 2025: Tradisi Penuh Makna, Atur Keuangan Lebih Wise Bareng blu by BCA Digital
BACA JUGA:Korban dan Pelaku Percobaan Pemerkosaan, Dekat Sejak 7 Bulan Lalu
Investasi AICC sebesar lebih dari US$25 juta menandai tonggak penting dalam perjalanannya menjadi penyedia infrastruktur AI terkemuka. Investasi ini diharapkan menghasilkan pendapatan tahunan sekitar US$6 juta, yang merupakan proyeksi peningkatan laba sebesar 20% pada tahun 2026. Pusat komputasi AI pertama AICC, yang berlokasi di Cyberjaya, Malaysia, dijadwalkan akan mulai beroperasi pada Q2 2025.
GPU NVIDIA H200 merupakan lompatan besar dalam teknologi AI. Sebagai inovasi terbaru dalam keluarga Hopper NVIDIA, GPU NVIDIA H200 memiliki kemampuan performa yang luar biasa, termasuk inti tensor yang canggih dan bandwidth memori yang ditingkatkan, yang memungkinkannya untuk memproses kumpulan data yang besar dan melakukan komputasi yang rumit secara efisien. Arsitekturnya secara khusus dirancang untuk mempercepat beban kerja AI skala besar dan komputasi performa tinggi (HPC), menjadikannya pilihan ideal untuk AI generatif, pemrosesan bahasa alami, dan model pembelajaran mesin yang canggih.
“Melalui investasi strategis ini, AICC bangga menjadi yang pertama di Malaysia yang menyediakan layanan cloud AI yang didukung oleh GPU NVIDIA H200. Akuisisi aset AI canggih ini tidak hanya membuka aliran pendapatan baru bagi AICC, tetapi juga memperkuat posisinya dalam memajukan layanan cloud AI. Kami yakin dengan pertumbuhan bisnis cloud AI kami, memanfaatkan peluang dalam industri komputasi awan sekaligus semakin memperkuat ekosistem AI Malaysia dan berkontribusi pada pembangunan ekonominya,” kata Dato' Victor Hoo, Group Executive Chairman dan Chief Executive Officer VCI Global.
BACA JUGA:Pemkab Seluma Siapkan Lahan Hibah 21 Hektar, Bangun Kompi Batalyon Zipur
BACA JUGA:Penerapan Program MBG, Polsek SAM Data Jumlah Siswa