Dinsos BS Bikin Posko Pengaduan Penanganan Tunawisma
Kepala Dinsos Bengkulu Selatan, Efredy Gunawan S.STP.M.Si--
koranradarseluma.net - Dinas Sosial (Dinsos) Bengkulu Selatan membuka posko pengaduan untuk menyelesaikan persoalan tunawisma dan anak jalanan, hingga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Kepala Dinas Sosial BS, Efredy Gunawan S.STP.M.Si menuturkan ada beberapa wilayah yang menjadi lokasi rawan tunawisma di Bengkulu Selatan, seperti Kecamatan Kota Manna yang merupakan jalur persinggahan untuk para tunawisma. Sehingga untuk mensiasati agar tidak ada tunawisma yang masuk dan menetap secara permanen, Dinsos Kabupaten Bengkulu Selatan membuka posko pengaduan.
"Dinsos menyiapkan layanan pengaduan, dan segera monitor wilayah memang rawan untuk lokasi persinggahan para tunawisma,"ungkap Efredy Gunawan.
Selain itu, akan ada tindakan tegas yang diambil oleh Dinsos jika ditemukan persoalan tunawisma dengan mendata semua anak jalanan, ODGJ dan tunawisma untuk dibina dan kemudian dikembalikan kepada pihak keluarga.
"Kita kasih pemahaman, dan berikan pembinaan sebelum di pulangkan, karena itu sudah menjadi tugas kita bersama,"pungkas Efredy Gunawan.
Efredy menuturkan Kabupaten Bengkulu Selatan sudah sejak awal fokus pada persoalan ini, bahkan tercatat sejak awal tahun 2024 hingga akhir tahun tercatat sudah 5 gelandangan dan ODGJ ditangani.
"Selama ini petugas terus berusaha melakukan pembinaan terhadap tunawisma dan ODGJ,"jelas Efredy.(yes)
BACA JUGA:Pemkab Lanjutkan Pembangunan PTM Pasar Kutau Medan Kota Manna
BACA JUGA:2025, Pemkab Tuntaskan Peta Desa Kecamatan Kedurang dan Pino Raya