Gelar Sosialisasi, Bawaslu Libatkan Generasi Milenial Awasi Pemilu 2024

Reporter: tri suparman |

Editor: Admin |

Senin , 22 Jan 2024 - 17:38

sosialisasi pengawasan pemilu partisipatif kemarin--radarseluma.bacakoran.co

PASAR TAIS - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Seluma melibatkan para generasi milenial, guna meningkatkan pengawasan partisipatif selama tahapan Pemilihan umum (Pemilu) tahun 2024.

Dengan tujuan, untuk memastikan kesuksesan di dalam pelaksanaan Pemilu mendatang. "Peran aktif para generasi milenial sangat penting di dalam mensukseskan Pemilu.

Mengingat, lebih dari 50 persen pemilih termasuk pemilih pemula," sampai Ketua Bawaslu Kabupaten Seluma, Gandi Indah Jaya, S Sos diwakili oleh Dalian, SPd selaku Kordinator Divisi Pencegahan Penindakan Sengketa Pemilu usai membuka kegiatan sosialisasi peran pemuda dalam pengawasan partisipatif pada Pemilu 2024, Senin (22/1).

Dahlian juga menegaskan, bahwa peran masyarakat terutama para generasi milenial. Menjadi salah satu pilar utama dalam kesuksesan Pemilu 2024.

Oleh karena itu, Bawaslu Kabupaten Seluma juga menggandeng para generasi milenial dalam melakukan pengawasan partisipatif sepanjang tahapan Pemilu berlangsung hingga detik ini.

"Selain anak muda, tentu kita juga akan mengajak atau melibatkan peran tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat untuk melakukan pengawasan. Apalagi masa kampanye tahun ini lebih pendek dibanding Pemilu sebelumnya," tegasnya.

Dalam kegiatan sosialisasi tersebut terlihat dibuka langsung oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Seluma, Gandi Indah Jaya, S Sos yang diwakili oleh Dalian, SPd selaku Kordinator Divisi Pencegahan Penindakan Sengketa Pemilu.

Dengan diikuti oleh para peserta dari para generasi milenial. Seperti dari karang taruna, Bujang Gadis Seluma, Putra dan Putri Pariwisata, Siswa-siswi SMA Negeri 1 Seluma, SMK Negeri 1 Seluma, SMA Negeri 7 Seluma dan Alumni SKPP. Serta staf dan jajaran Bawaslu Kabupaten Seluma.

"Tujuan utama dari kegiatan ini adalah, untuk mewujudkan Kalangan milenial yang aktif dan sadar akan pentingnya perananya dalam mesukseskan pemilihan umum 2024.

Memberikan pemahaman dan edukasi kepada pemilih pemula dan pemilih muda dengan harapan dapat meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu serentak," terangnya.

Dalian juga menambahkan, jika kegiatan sosialisasi ini juga merupakan bagian dari upaya meningkatkan peran serta partisipasi masyarakat dalam melakukan pengawasan pada Pemilihan Umum. Serta bagian dari upaya pencegahan terjadi potensi pelanggaran maupun sengketa proses pada Pemilihan Umum di Kabupaten Seluma.

Dimana, dalam mengikuti kegiatan sosialisasi. Para peserta mendapatkan materi dari narasumber. Yakni dari Penta Politika Bengkulu, Firnandes Maurisya, SH MH. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Seluma dan juga narasumber dari Dosen Uinvas Bengkulu. "Kita harapkan, dengan kegiatan ini para peserta nantinya akan mendapatkan materi yang telah diberikan oleh para narasumber. Sehingga dapat ikut mensukseskan pesta demokrasi Pemilu tahun 2024 ini," harapnya.

gelar sosialisasi, bawaslu libatkan generasi milenial awasi pemilu 2024                            pasar tais - badan pengawas pemilu (bawaslu) kabupaten seluma melibatkan para generasi milenial, guna meningkatkan pengawasan partisipatif selama tahapan pemilihan umum (pemilu) tahun 2024.
dengan tujuan, untuk memastikan kesuksesan di dalam pelaksanaan pemilu mendatang. "peran aktif para generasi milenial sangat penting di dalam mensukseskan pemilu.
mengingat, lebih dari 50 persen pemilih termasuk pemilih pemula," sampai ketua bawaslu kabupaten seluma, gandi indah jaya, s sos diwakili oleh dalian, spd selaku kordinator divisi pencegahan penindakan sengketa pemilu usai membuka kegiatan sosialisasi peran pemuda dalam pengawasan partisipatif pada pemilu 2024, senin (22/1).
dahlian juga menegaskan, bahwa peran masyarakat terutama para generasi milenial. menjadi salah satu pilar utama dalam kesuksesan pemilu 2024.
oleh karena itu, bawaslu kabupaten seluma juga menggandeng para generasi milenial dalam melakukan pengawasan partisipatif sepanjang tahapan pemilu berlangsung hingga detik ini.

"selain anak muda, tentu kita juga akan mengajak atau melibatkan peran tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat untuk melakukan pengawasan. apalagi masa kampanye tahun ini lebih pendek dibanding pemilu sebelumnya," tegasnya.
dalam kegiatan sosialisasi tersebut terlihat dibuka langsung oleh ketua bawaslu kabupaten seluma, gandi indah jaya, s sos yang diwakili oleh dalian, spd selaku kordinator divisi pencegahan penindakan sengketa pemilu.
dengan diikuti oleh para peserta dari para generasi milenial. seperti dari karang taruna, bujang gadis seluma, putra dan putri pariwisata, siswa-siswi sma negeri 1 seluma, smk negeri 1 seluma, sma negeri 7 seluma dan alumni skpp. serta staf dan jajaran bawaslu kabupaten seluma.
"tujuan utama dari kegiatan ini adalah, untuk mewujudkan kalangan milenial yang aktif dan sadar akan pentingnya perananya dalam mesukseskan pemilihan umum 2024.
memberikan pemahaman dan edukasi kepada pemilih pemula dan pemilih muda dengan harapan dapat meningkatkan partisipasi pemilih pada pemilu serentak," terangnya.
dalian juga menambahkan, jika kegiatan sosialisasi ini juga merupakan bagian dari upaya meningkatkan peran serta partisipasi masyarakat dalam melakukan pengawasan pada pemilihan umum. serta bagian dari upaya pencegahan terjadi potensi pelanggaran maupun sengketa proses pada pemilihan umum di kabupaten seluma.

dimana, dalam mengikuti kegiatan sosialisasi. para peserta mendapatkan materi dari narasumber. yakni dari penta politika bengkulu, firnandes maurisya, sh mh. komisi pemilihan umum (kpu) kabupaten seluma dan juga narasumber dari dosen uinvas bengkulu. "kita harapkan, dengan kegiatan ini para peserta nantinya akan mendapatkan materi yang telah diberikan oleh para narasumber. sehingga dapat ikut mensukseskan pesta demokrasi pemilu tahun 2024 ini," harapnya.
selain itu, salah satu anggota sekolah kader pengawasan partisipatif di kabupaten seluma yang juga sebagai pemuda dari karang taruna, yoresta juga mengajak para generasi milenial untuk tidak menjadi apatis dalam proses pemilu 2024.  "kita anak muda harus terlibat aktif dalam pengawasan setiap tahapan pemilu dan menjadi pemilih yang cerdas," ujarnya. 
yoresta berharap, bahwa dengan keterlibatan aktif generasi muda dalam pengawasan pemilu, nilai-nilai demokrasi dapat diperkuat dan pemilu 2024 akan menghasilkan pemimpin yang berkualitas dan bertanggung jawab. menurutnya, hal ini menjadi langkah positif menuju penyelenggaraan pemilu yang transparan dan bermutu di kabupaten seluma. "keaktifan ke masa muda dalam pengawasan dalam pemilu ini bagian penting dan untuk menghasilkan pemimpin yang berkualitas. serta dapat menolak politik hitam," pungkasnya.(prw)