Radar Seluma.Bacakoran,co

Sudah Diingatkan, Ormas PP Bandel Tetap Tarik Retribusi di Kawasan Cagar Alam

--



KUNGKAI BARU - Terkait dengan izin rekomendasi kegiatan yang dilakukan oleh Organisasi masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila di lokasi Pantai Cemoro Sewu yang berada di Desa Kungkai Baru, Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma. Menurut Kepala Desa Kungkai Baru, Mahmudi saat dikonfirmasi Radar Seluma mengatakan, jika rekomendasi yang dikeluarkan oleh Pemerintah desa yakni rekomendasi atas dasar mengadakan hiburan rakyat. Dengan pembersihan pantai dan penanaman pohon.
Bahkan rekomendasi yang dikeluarkan oleh Pemerintahan Desa Kungkai Baru. Juga berdasarkan rekomendasi dari Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Seluma dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Seluma. "Kita hanya mengeluarkan rekomendasi. Atas dasar mengadakan hiburan rakyat, pembersihan pantai dan penanaman pohon. Berdasarkan rekomendasi dari Dinas Pariwisata dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Seluma," sampai Mahmudi saat dikonfirmasi Radar Seluma.

BACA JUGA:Dalami Dugaan Pencemaran Limbah, Manager PT AIP dan Head BM Legal Palembang Diperiksa
Mahmudi juga mengatakan, dalam kesepakatan sebelumnya. Lokasi tempat hiburan yang akan digunakan oleh Ormas Pemuda Pancasila telah disepakati titik koordinatnya yang telah ditentukan. Hanya saja, pada saat pelaksanaan yang dilakukan oleh Ormas Pemuda Pancasila, lokasi kegiatan tidak digelar dilokasi yang sudah ditentukan titik koordinatnya. Lokasi kegiatan dilakukan diluar lokasi yang telah ditentukan titik koordinat sebelumnya. "Ada kesepakatan tempat hiburan, titik koordinat sudah ditentukan. Tetapi, lokasi dipindahkan oleh mereka ke lokasi yang lain. Pemindahan dilakukan sepihak, di lokasi Cagar Alam (CA) terangnya.
Terkait dengan adanya dugaan Pungutan Liar (Pungli) yang diduga dilakukan oleh Ormas Pemuda Pancasila. Diakui Mahmudi jika sebelumnya sudah sempat diingatkan, untuk tidak melakukan pungutan. Hanya saja pihak Ormas Pemuda Pancasila saat itu masih bersikeras untuk melakukan pungutan. Dengan alasan mereka mengadakan hiburan. "Rapat terakhir pada tanggal 31 Desember malam. Saya melakukan pemanggilan, terkait adanya informasi yang saya dengar jika adanya retribusi. Sudah sempat saya ingatkan, hanya saja beliau masih bersikeras," tegasnya. "Pasca kejadian itu memang sempat membuat lokasi pantai Cemoro Sewu menjadi sepi pengunjung. Alhamdulillah saat ini sudah mulai ramai kembali," pungkasnya.(ctr)

Tag
Share