Versi Disdikbud, Dana TPG Belum Masuk dari Pusat
Kasi Kurikulum SD Disdikbud Seluma, Sigit--radarseluma.bacakoran.co
Koranradarseluma.net - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Seluma menyampaikan agar seluruh guru untuk dapat bersabar. Pasalnya, Tunjangan Profesi Guru (TPG) semester II Triwulan III dananya masih belum masuk dari kementerian terkait.
"Untuk saat ini memang dananya belum masuk. Biasanya itu operator yang mengajukan SK dari Dirjen. Setelah SK dari Dirjen terbit barulah dana masuk ke Kasda.
Kemudian memang seluruh Indonesia dananya sedang antre. Jadi kalau ada yang bilang sudah di Kasda maka itu tidak benar," kata Sigit Budiyanto, SP Kasi Kurikulum SD Disdikbud Seluma, kemarin (2/10).
Sigit menyampaikan Disdikbud Seluma tidak pernah menahan apa yang sudah menjadi hak para guru. Namun untuk saat ini memang dananya belum ada.
"Untuk THR 100% dan gaji 13 100% sudah kita perjuangkan. Ini beda sumber dananya dengan TPG. Kalau TPG DAK non fisik. Kalau THR dan gaji 13 100 persen itu DAU tambahan.
Dan sejauh ini di Provinsi Bengkulu baru Bengkulu Tengah yang sudah dibayarkan. Itu mereka menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) di dalam surat jelas.
Apabila daerah bisa menanggulangi maka nanti akan diganti. Namun untuk di Seluma belum akan mampu. Karena nominalnya mencapai Rp9 miliar lebih," jelasnya.
"Jadi guru itu harus memberikan contoh yang baik. Jangan justru oknum guru itu sendiri yang menyulut atau menggiring opini seolah-olah daerah yang menahan tidak menyalurkan apa yang menjadi hak guru," singkatnya.
Sebelumnya, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Seluma Sumiati, SE, MM membantah informasi perihal penggunaan dana sertifikasi guru, gaji ke 13 guru, dan juga THR guru dialihkan untuk kampanye salah satu pasangan calon di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Seluma. Sumiati menyampaikan bahwa informasi yang disampaikan tersebut adalah fitnah.