Ada 106 Mitra Bulog Tercatat di Dinas Ketahanan Pangan

 

Koranradarseluma.net - Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Beras di Bengkulu Selatan masih terjamin hingga kini, dan terus dilanjutkan sepanjang tahun 2024 untuk mengantisipasi gejolak instabilitas pangan. Hal ini disampaikan oleh Sektaris Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Bengkulu Selatan ( BS), Marwin,S.Sos.

BACA JUGA:Perda Adat Harus Jadi Acuan Dalam Penetapan Hukum Adat

 

 

"Untuk menjaga stabilitas harga beras, kami Dinas Ketahan Pangan Bengkulu Selatan menjalin kerjasama dengan pihak Bulog hadirkan SPHP,"ungkap Marwin.

BACA JUGA:Pemda Bengkulu Selatan Usulkan Permohonan Hibah Lahan di Kebun Teh Kepahiang

 

 

Dikatakan Marwin, kami Dinas Ketahan Pangan juga menciptakan kerjasama dalam hal mitra Bulog, yaitu bagi masyarakat berkeinginan menjadi mitra/jual beras atau menjadi mitra (agen) Bulog bisa dilakukan, nantinya Dinas Ketahan Pangan mempasilitasi dan termasuk soal izin. "Saat ini agen mitra Bulog dipasilitasi oleh Dinas Ketahan Pangan sebanyak 106, agar terus berjalan usaha dilakukan pembinaan,"ucap Marwin.

 

Ia mengakui bahwa menjadi mitra Bulog sebagai agen beras tidak sulit karena cukup menyampaikan syarat berupa KTP/KK dan nantinya diterbitkan izin serta diterbitkan NPWP. "Untuk menjadi Mitra Bulog, setidaknya pesan 1 ton beras,"gumam Marwin.

 

Sebagaimana diketahui pada tahun 2023 bahwa hadirnya beras SPHP cukup efektif dalam meredam laju kenaikan harga beras. Ditambah dengan adanya penyaluran bantuan pangan beras cukup berhasil dalam menekan laju inflasi.